Fisiohome

Begini Posisi Duduk Yang Benar Agar Tidak Mengalami Gangguan Pada Punggung

posisi duduk yang benar

Share This Post

Share on facebook
Share on linkedin
Share on twitter
Share on email

FISIOHOME- Posisi saat duduk memberikan tekanan besar pada otot punggung, bahu, leher, dan tulang belakang. Apalagi jika duduk terlalu lama, membungkuk, atau posisi tubuh yang tidak tepat. Hal itu dapat memberikan tekanan yang lebih besar dan kuat di bagian tubuh tersebut. Lama-lama kebiasaan tersebut menyebabkan berbagai keluhan. Salah satu keluhan yang paling umum adalah nyeri punggung.

Oleh karena itu perlu mengenali posisi duduk yang salah agar tidak dilakukan dan mengenali posisi duduk yang benar agar bisa diterapkan. Dengan harapan bisa terhindar dari keluhan nyeri punggung dan nyeri bagian tubuh lainnya.

Posisi Duduk yang Salah

Berikut ini beberapa posisi duduk salah yang bisa dihindari.

Bungkuk

Saat membungkung, tulang belakang tentu akan melengkung. Hal ini dapat memberikan tekanan pada sumsum tulang belakang yang menyebabkan rasa sakit dan ketegangan otot.

Duduk di kursi atau bantal yang empuk

Duduk di tempat yang empuk memang terasa enak. Padahal, ketika duduk di tempat yang empuk, bokong akan tenggelam, panggul menjadi miring. Jika dibiarkan terlalu lama akan terasa pegal-pegal.

Baca juga:Waspada Saraf Terjepit!

Terlalu fokus di bawah level mata

Penggunaan komputer dengan layar yang lebih rendah dari pandangan mata, atau bahkan menggunakan handphone yang seringkali membuat kepala menunduk terlalu lama. Posisi kepala menekuk ini memberikan tekanan pada otot leher serta tulang belakang.

Membiarkan kaki menggantung

Posisi kaki yang menggantung menyebabkan otot paha tertarik. Hal itu bisa membuat kaki terasa pegal. Jagalah agar paha sejajar dengan lutut, ditekuk pada sudut 90 derajat.

Bersandar ke belakang

Kebanyakan merasa nyaman saat duduk kemudian bersandar untuk menopang punggung. Akan tetapi, pada kenyataannya, tubuh tidak membutuhkan penyangga duduk.

Duduk terlalu rendah

Duduk di kursi yang terlalu rendah, bokong akan tenggelam di kursi, panggul miring ke belakang, dan tulang punggung melengkung. Jagalah agar tulang belakang tetap lurus. Pertahankan kaki pada sudut 90 derajat. Sesuaikan dengan ketinggian kursi.

Baca juga:Apa Itu Flat Foot? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya dengan Aman

Menyilangkan kaki

Melipat kaki satu di atas kaki lainnya, mungkin bagi beberapa orang sangatlah nyaman. Namun, pada posisi seperti itu membuat pinggul miring, memberi tekanan pada satu kaki yang ditumpangi, memberikan tekanan juga pada tulang belakang. Usahakan lutut sejajar dengan pinggul saat duduk.

Posisi Duduk yang Benar

Setelah mengetahui beberapa posisi duduk yang salah, Anda pun wajib untuk mengela bagaimana posisi duduk benar yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Nah, berikut adalah beberapa posisi duduk yang benar yang bisa dilakukan dengan mudah.

Duduk tegak

Duduklah tegak dengan punggung lurus dan bahu ke belakang. Duduklah dengan kondisi bagian belakang tubuh menyentuh kursi. Itu tanda sudah duduk dengan benar.

Posisi lutut sejajar pinggul

Posisi lutut juga berpengaruh. Posisikan lutut sejajar atau lebih tinggi dari pinggul. Dengan begitu, posisi duduk akan menjadi proporsional atau seimbang.

Sesuaikan ketinggian kursi

Sesuaikan ketinggian kursi hingga lengan dapat membentuk huruf L dan siku berada di samping tubuh. Duduk dengan kursi terlalu tinggi membuat kaki menggantung, terlalu rendah membuat pinggul miring dan tulang belakang melengkung. Pilih kursi yang tepat, membuat kaki bisa menapak.

Kaki menapak lantai

Tapakkan kaki hingga menyentuh lantai. Jika tidak sampai, gunakan pijakan atau bangku kecil agar kaki bisa menapak dengan nyaman.

Jangan menyilangkan kaki

Biarkan kaki berpijak di lantai agar kaki berada pada posisi tegak.

Topang panggung

Pilih kursi yang mampu menopang punggung dengan baik. Coba letakkan bantal atau gulungan handuk di punggung bagian bawah saat duduk. Pilih bantal atau alas yang datar supaya bokong tidak tenggelam hingga membuat panggul miring.

Baca juga: Ragam Jenis Terapi untuk Penderita Vertigo yang Aman dan Efektif

Perhatikan posisi tubuh bagian atas

Duduklah dengan punggung lurus, posisi bahu ke belakang, dan bokong menyentuh bagian belakang kursi. Jaga agar posisi leher dan kepala tetap lurus namun nyaman. Selain itu, turunkan sedikit dagu dan jaga bahu tetap santai dan rileks.

Perhatikan posisi tubuh bagian bawah

Posisikan lutut agar sejajar dengan pinggul. Gunakan sandaran kaki jika merasa perlu. Hindari menyilangkan kaki saat duduk di kursi karena posisi ini dapat menimbulkan nyeri punggung.

Posisikan meja dengan kursi

Ini dilakukan agar otot tidak perlu bekerja terlalu keras sehingga bisa lebih santai dan tidak terasa pegal.

Sesuaikan posisi tubuh dengan komputer

Jika bekerja di depan komputer, usahakan layar sejajar dengan mata. Jika terlalu tinggi atau rendah, tentu harus menundukkan leher. Ini bisa membuat leher menjadi sakit. Jika menggunakan mouse, berikan bantalan untuk pergelangan tangannya. Sudah banyak beredar alas mouse yang sudah beserta bantalannya. Ini dilakukan agar pergelangan tangan tidak menekuk secara kurang nyaman.

Posisikan tubuh dengan benar

Saat hendak mengambil barang, jangan memelintir punggung. Lebih baik memutar seluruh badan untuk mengambilnya. Ini lebih baik untuk kesehatan tulang belakang.

Meski sudah mencoba melakukan posisi duduk yang benar, hal yang perlu diperhatikan adalah jangan duduk terlalu lama. Cobalah untuk tidak duduk dalam posisi yang sama selama lebih dari 30 menit. Ubahlah postur tubuh sesering mungkin.

Istirahat dan lakukan peregangan atau stretching meskipun hanya sebentar. Ini sangat baik bagi kesehatan punggung karena bisa mengurangi ketegangan dan nyeri otot.

Meski posisi duduk sudah benar saja diharapkan untuk jangan duduk terlalu lama. Apalagi kalau posisi duduk yang salah dilakukan dalam waktu lama. Tentu dapat meningkatkan risiko kaki menjadi kaku dan lemah; sakit punggung dan pinggul; bahu dan leher menjadi kaku; saraf terjepit, obesitas, varises, penyakit jantung, diabetes, hingga depresi.

Apalagi kalau duduk terlalu lama dan jarang berolahraga. Ini dapat meningkatkan risiko terjadi scoliosis dan penyakit jantung.

Oleh karena itu, kunci utama yang bisa dilakukan adalah memperhatikan posisi duduk dengan benar, jangan duduk dalam waktu lama, jangan lupa lakukan peregangan tubuh. Lantas, tahukah Anda manfaat posisi duduk dilakukan dengan benar? Berikut adalah beberapa manfaat yang dapat Anda peroleh.

  • Menjaga tulang dan persendian berada pada posisi yang tepat.
  • Membantu mengurangi keausan permukaan sendi seperti lutut.
  • Mencegah atritis (radang sendi).
  • Mengurangi ketegangan pada ligamen di tulang belakang.
  • Membantu mengurangi gesekan pada sendi, otot, dan ligamen.
  • Mencegah tulang belakang abnormal.
  • Mencegah kelelahan otot.
  • Mencegah sakit punggung dan nyeri otot.
  • Meningkatkan kesehatan tuilang belakang.
  • Mengurangi risiko ketegangan otot dan kondisi yang berlebihan.
  • Menjaga keseimbangan saat bergerak dan berolahraga.
  • Membantu mengurangi ketegangan pada tubuh saat bergerak dan berolahraga.

Baca juga:Jangan Remehkan Cedera Olahraga, Kenali Jenis dan Penanganannya

Nyeri punggung merupakan penyakit yang umum terjadi. Meskipun demikian, jangan diremehkan. Jika mengalami gangguan nyeri punggung, langkah fisioterapi juga bisa dijadikan solusi. Keberadaan fisioterapis akan membantu penderita mengatasi hambatan atau gangguan fungsi dan gerak tubuh agar tubuh bisa kembali bergerak aktif, produktif, sehingga mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik.

Untuk info lebih lanjut tindakan fisioterapis untuk mengatasi nyeri punggung, silakan hubungi Fisiohome. Fisiohome merupakan startup kesehatan platform call visit Fisioterapi (Fisioterapis datang ke rumah) dari Indonesia yang memberikan kemudahan bagi pasien untuk mendapatkan kenyamanan dalam menggunakan jasa pelayanan Fisioterapi di rumah, kapan pun dibutuhkan tanpa harus melalui proses yang rumit dan memakan waktu.

Sumber

https://bobo.grid.id/read/08674912/begini-cara-duduk-yang-benar

https://www.alodokter.com/posisi-duduk-yang-benar-kurangi-risiko-sakit-punggung

Subscribe To Our Newsletter

Get updates and learn from the best

More To Explore

Fisioterapi

Peran Fisioterapi Jakarta Atasi Kondisi Inkontinensia Urine

Fisioterapi Jakarta bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi kondisi inkontinensia urine. Terapis akan membantu penderita dengan memberikan beberapa latihan tertentu guna mengatasi kondisi tersebut.

Fisioterapi

Peran Fisioterapi Tangerang dapat Membantu Mengatasi Skoliosis

Skoliosis adalah kelainan tulang belakang yang dapat diatasi menggunakan berbagai cara, salah satunya adalah menggunakan pengobatan fisioterapi Tangerang. Intervensi terapis terlatih dapat membantu memperbaiki kelainan

Do You Want To Boost Your Business?

drop us a line and keep in touch

Syarat dan Ketentuan
Promo

Syarat dan Ketentuan:

  • Promo berlaku untuk layanan home visit fisioterapi di wilayah tertentu.
  • Waktu layanan home visit fisioterapi terbatas, dan tersedia berdasarkan jadwal yang telah ditentukan.
  • Pasien diharuskan mendaftar melalui platform atau saluran yang ditentukan.
  • Konfirmasi layanan home visit akan diberikan setelah pendaftaran dan penjadwalan telah berhasil.
  • Promo tidak bisa digabung dengan promo lainnya.

Visit Suite

  • Fisioterapi visit 1x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Luxury

  • Fisioterapi visit 8x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Platinum

  • Fisioterapi visit 12x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Royal Family

  • Fisioterapi visit 9x sesi
  • Bisa dipakai seluruh keluarga dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa untuk melayani semua anggota keluarga dengan 1x pemesanan dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Max 3x sesi per visit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Sport Event

  • Personal fisioterapi untuk event (Olaharaga/Kesehatan)
  • Pendampingan Fisioterapis pada event olahraga
  • Pendampingan personal Fisioterapis perorangan