Fisiohome

Hernia Nucleus Pulposus: Penyebab dan Gejala Saraf Terjepit

Hernia Nucleus Pulposus atau yang biasa dikenal sebagai saraf terjepit adalah suatu penyakit yang menyerang tulang belakang, mulai dari punggung bawah hingga tulang leher (Harahap, 2020). Dilansir dari CNN Indonesia, dr. Mahdian Nur Nasution berpendapat bahwa saraf terjepit adalah kondisi kebocoran bantalan antar-ruas tulang belakang sehingga menekan saraf. Faktor penyebab saraf terjepit antara lain karena bertambahnya usia, beratnya aktivitas fisik, dan berat badan berlebih.

Sumber Gambar : Freepik

Gejala Saraf Terjepit

Gejala saraf terjepit dapat terjadi secara spontan, mulai dari rasa nyeri dan kebas pada lengan, hingga melemahnya otot. Tidak hanya itu, migrain atau sakit kepala berkepanjangan juga dapat menjadi tanda saraf terjepit. Umumnya penyakit ini dapat membaik sendiri dalam jangka waktu yang singkat, namun tak jarang tekanan pada saraf dapat berlangsung dalam waktu yang cukup lama sehingga berpotensi merusak saraf secara permanen. (Adhi, 2020)

Sebelum menerima penanganan untuk meredakan saraf terjepit, pasien harus menjalani pemeriksaan terlebih dahulu. Pemeriksaan radiologis akan dilakukan untuk melihat detail struktur tulang belakang. Penegakan diagnosis oleh dokter akan diberikan setelah sejumlah pemeriksaan lain seperti rontgen, MRI, dan myelogram. Setelah mendapatkan hasil diagnosa yang tepat, dokter akan memberikan edukasi bagi pasien terkait menjaga postur tubuh. Dokter juga dapat memberikan obat penghilang nyeri golongan anti-inflamasi golongan steroid maupun non-steroid. (Azizah, 2021).

Baca juga: Cara Menangani Saraf Kejepit di Pinggang Agar Cepat Sembuh

Penanganan Lanjutan Saraf Terjepit

Penanganan lanjutan bagi saraf terjepit adalah fisioterapi dengan tujuan mengurangi rasa nyeri dan meregangkan saraf yang terjepit. Beberapa metode fisioterapi yang biasa dilakukan yaitu:

  • Teknik elektroterapi, yaitu terapi dengan menggunakan alat dengan daya listrik. Terapi ini bisa disebut juga dengan terapi listrik.
  • Fisioterapi manual dengan memijat, peregangan, mobilisasi, dan manipulasi sendi. Metode ini membantu mengurangi nyeri dan meningkatkan fleksibilitas gerak anggota tubuh yang terkena masalah saraf kejepit.
  • Program latihan lain untuk memperbaiki postur tubuh, memperkuat otot, senam atau olahraga, dan peregangan otot. (Halodoc, 2019)

Sumber Gambar : Pexels

Setelah membaca artikel di atas, apakah Anda sudah lebih memahami tentang penanganan saraf terjepit? Punya keluhan seputar fungsi gerak tubuh?  Hubungi Fisiohome untuk informasi lebih lanjut dan jadwalkan sesi konsultasi Anda.  Klik di sini untuk langsung terhubung dengan halaman layanan atau simpan nomor WhatsApp +62 882-9874-5399 sebagai kontak terpercaya Anda. 

Referensi Penulisan:

  • Azizah, N. (2021). Pasien Saraf Terjepit Perlu Lakukan Pemeriksaan Fisik. Diakses pada 14 Agustus 2021 melalui https://republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/qwf6yh463/pasien-saraf-terjepit-perlu-lakukan-pemeriksaan-fisik
  • CNN Indonesia. (2021). Mengenal Saraf Terjepit, Penyebab, Gejala, dan Penanganan. Diakses pada 14 Agustus 2021 melalui https://www.cnnindonesia.com/gaya- hidup/20210426073514-255-634639/mengenal-saraf-terjepit-penyebab-gejala-dan- penanganan
  • Halodoc. (2019). Alasan Fisioterapi Bisa Atasi Masalah Saraf Kejepit. Diakses pada 14 Agustus 2021 melalui https://www.halodoc.com/artikel/fisioterapi-bisa-atasi-masalah- saraf-kejepit
  • Harahap, E. S., (2020). Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Syaraf Terjepit Pada Tulang Belakang (HNP) Menerapkan Metode Case Based Reasoning. Journal of Computer System and Informatics, 1(4), 352-357.

Share This Post

Share on facebook
Share on linkedin
Share on twitter
Share on email

Berlangganan Newsletter Kami

Dapatkan pembaruan dan belajar dari yang terbaik

Lebih Banyak Yang Bisa Dieksplorasi

Apakah Anda Ingin Meningkatkan Bisnis Anda?

Selengkapnya dan tetap terhubung

Fisiohome X CareNow

Promo ini berlaku selama periode promo: 1 November – 31 Desember 2024

Syarat & Ketentuan Promo:
1.⁠ ⁠Diskon Rp 75.000 untuk transaksi minimal Rp 2.000.000
2.⁠ ⁠Berlaku untuk seluruh layanan Fisiohome
3.⁠ ⁠Promo hanya dapat digunakan untuk 1x pengguna per pasien

Klik di sini untuk menghubungi kami via WhatsApp di +62 882-9874-5399 atau hubungi langsung untuk konsultasi mengenai promo ini.  Jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan layanan fisioterapi terbaik dengan harga spesial.

Syarat dan Ketentuan
Promo

Syarat dan Ketentuan:

  • Promo berlaku untuk layanan home visit fisioterapi di wilayah tertentu.
  • Waktu layanan home visit fisioterapi terbatas, dan tersedia berdasarkan jadwal yang telah ditentukan.
  • Pasien diharuskan mendaftar melalui platform atau saluran yang ditentukan.
  • Konfirmasi layanan home visit akan diberikan setelah pendaftaran dan penjadwalan telah berhasil.
  • Promo tidak bisa digabung dengan promo lainnya.

Visit Suite

  • Fisioterapi visit 1x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Luxury

  • Fisioterapi visit 8x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Platinum

  • Fisioterapi visit 12x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Royal Family

  • Fisioterapi visit 9x sesi
  • Bisa dipakai seluruh keluarga dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa untuk melayani semua anggota keluarga dengan 1x pemesanan dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Max 3x sesi per visit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Sport Event

  • Personal fisioterapi untuk event (Olaharaga/Kesehatan)
  • Pendampingan Fisioterapis pada event olahraga
  • Pendampingan personal Fisioterapis perorangan