Mungkin masih banyak yang belum tahu seberapa pentingnya fisioterapi untuk penderita alzheimer. Padahal terapi fisik pada orang dengan penyakit tersebut sangatlah bagus.
Alzheimer lebih dikenal dengan penyakit pikun yang bisa terjadi pada orang tua lanjut usia. Banyak yang tidak tahu bahwa penyakit ini cukup berbahaya karena menyerang otak. Jika dibiarkan begitu saja, tidak hanya ingatan, berbicara pun menjadi sulit.
Akibat dari penyakit alzheimer yang dibiarkan, penderita akan sulit melakukan kegiatan sehari-hari. Tapi bagi penderita, masih bisa melakukan fisioterapi untuk penderita alzheimer untuk meningkatkan fisik sang pasien.
Dalam Artikel Ini:
ToggleMengenal Penyakit Alzheimer yang Menyerang Usia Lanjut
Adanya fisioterapi untuk penderita alzheimer yang dilakukan oleh banyak pasien, tentu penyakit ini tidak boleh disepelekan. Seperti yang sudah kami jelaskan di atas bahwa alzheimer adalah penyakit yang menyerang otak, hingga menyebabkan penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan berbicara juga menurun.
Jika demikian, penderita alzheimer juga sulit melakukan berbagai kegiatan sehari-hari. Anda harus tahu bahwa alzheimer termasuk penyakit degenaratif yang gejalanya akan berlangsung secara bertahap jika tidak ada tindakan apa-apa.
Awalnya sang penderita akan mengalami gangguan pada daya ingatnya pada level cukup ringan, contohnya tidak ingat nama benda, kegiatan yang telah dilakukan dan hal lainnya. Kemudian alzheimer bisa saja bertambah parah ketika sang penderita akan menunjukkan gejala linglung, cemas, dan mudah sekali curiga terhadap banyak hal.
Penyakit ini memang sering terjadi pada orang tua yang sudah berumur 60 tahun ke atas. Penyebab utamanya karena terdapat penumpukan protein abnormal yang mengganggu kinerja sel-sel saraf otak.
Jika sang penderita dibiarkan begitu saja, lama-kelamaan akan banyak kehilangan fungsi pada otak. Selain pengobatan, latihan fisik dengan metode fisioterapi untuk penderita alzheimer juga sangat membantu agar pasien tetap sehat dan bugar.
Meski tidak menyembuhkan 100%, paling tidak dapat memperlambat hingga mencegah kondisi lebih buruk pada sang penderita. Tentu saja dalam fisioterapi, penderita alzheimer akan diperiksa kondisinya dulu.
Nanti fisioterapis, akan membuatkan program latihan terbaik serta sesuai untuk sang penderita dengan level alzheimernya. Keluarga sang penderita juga harus membantu sang pasien selama program fisioterapi. Selalu konsultasi juga perkembangannya kepada tenaga terapisnya.
Inilah Beberapa Gejala yang Dialami Penderita Alzheimer
Seorang penderita alzheimer pasti menunjukkan beberapa gejala tertentu. Bagi anggota keluarga lain harus paham gejalanya agar bisa melakukan penanganan dengan baik.
Tidak hanya medis, bahkan fisioterapi untuk penderita alzheimer bisa sangat membantu pasien. Gejala yang ditunjukkan oleh penderita alzheimer sendiri sangat khas dan kemungkinan akan langsung terlihat, diantaranya adalah :
1. Makin Banyak Ingatan yang Dilupakan
Gejala pertama, sudah pasti banyak ingatan yang sudah dilupakan, misalnya mengingat nama orang, wajah, percakapan, hingga kegiatan pada hari itu. Hal tersebut karena kebanyakan dari penderita mengalami penurunan ingatan yang cukup signifikan.
2. Sulit Berkonsentrasi
Alzheimer memang penyakit yang menyerang otak pada usia lansia. Untuk itu, kebanyakan dari penderita juga pasti sulit berkonsentrasi.
3. Kepribadian Mulai Berubah
Selain dari cara mereka berpikir dan kemampuan otaknya telah menurun, kepribadian dari penderita alzheimer akan berubah. Contohnya, menjadi cepat sekali marah-marah.
4. Tidak Bisa Melakukan Keputusan Sendiri
Karena kemampuan dan fungsi otaknya menurun, bahkan hanya untuk melakukan keputusan sendiri adalah hal sulit. Contohnya, memilih baju yang akan dikenakan, menentukan jam makan dan lainnya.
5. Keseimbangan Tubuh Menjadi Buruk
Inilah kenapa diperlukan fisioterapi untuk penderita alzheimer. Ketika alzheimer menyerang, kemampuan kognitif yang berkurang membuat keseimbangan tubuh menjadi tidak stabil.
Penurunan fungsi otak, mempengaruhi kekuatan otot dan kemampuan kognitif, dan risiko jatuh pada lansia alzheimer akan semakin besar.
6. Terkadang Mengalami Delusi
Kemudian gejala yang kemungkinan timbul pada penderita alzheimer adalah delusi bahkan bisa mengakibatkan stres. Untuk itulah, butuh pendampingan dan pengobatan hingga terapi.
Manfaat Fisioterapi untuk Penderita Alzheimer
Mungkin ada dari kalian yang bingung, apakah dengan melakukan fisioterapi untuk penderita alzheimer bisa bermanfaat? Padahal alzheimer adalah penyakit yang menyerang otak, kenapa perlu melakukan fisioterapi?
Di atas sudah kami singgung sedikit bahwa penyakit seperti alzheimer yang menurunkan kemampuan otak, ternyata berpengaruh pada fungsi kognitif. Anda harus tahu bahwa fungsi kognitif sendiri mampu mengurangi keseimbangan tubuh pada penderita alzheimer. Kemampuan motorik penderita juga semakin buruk, serta fungsi komponen fisik mengalami gangguan.
Jika kemampuan kognitif pada penderita alzheimer, pasti akan ditandai dengan penurunan akurasi ketrampilan seperti bahasa, memori, perencanaan dan pelaksanaan, hingga perhatian. Dengan penjabaran tersebut, fisioterapi bagi pasien alzheimer memang memiliki beberapa manfaat, seperti:
1. Meminimalisir Risiko Jatuh
Anda harus tahu bahwa kemampuan dinamis manusia memang sangat diperlukan untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Maka dari itu, kekuatan otot dan fungsi kognitif sangat diperlukan dan dijaga dengan baik. Apalagi sudah lansia, kekuatan otot dan kemampuan kognitif sudah pasti menurun fisioterapi adalah solusi terbaik.
2. Meningkatkan Kemampuan Fisik
Dengan fisioterapi untuk penderita alzheimer yang diprogramkan oleh terapis, mampu meningkatkan kemampuan otot dan fungsi saraf, sehingga kemampuan fisik meningkat.
3. Meminimalisir Rasa Nyeri Pada Tubuh
Alzheimer yang menyerang umur usia lanjut memang terkadang membuat fisik menjadi lemah, sehingga terkadang ada rasa nyeri pada tubuh sang penderita.
4. Menjaga Mental
Penderita alzheimer juga terkadang mengalami masalah mental yang membuatnya sering menghadapi stres. Dengan fisioterapi, ternyata mampu menghadapi stres dengan cukup baik.
5. Meningkatkan Kualitas Tidur Pada Malam Hari
Kondisi fisik yang seimbang dan rasa nyeri pada tubuh jarang datang karena fisioterapi, membuat Anda semakin terjaga kualitas tidur pada malam hari.
Program Latihan Fisioterapi untuk Penderita Alzheimer Secara Tepat
Dengan tujuan meningkatkan kondisi fisik dari penderita alzheimer, tentu ada program latihan yang harus dilakukan sang pasien. Latihan fisik yang perlu dijalankan oleh penderita alzheimer dengan panduan dari terapis, tentu gerakan ringan.
Apalagi jika yang diterapi orang tua yang sudah terbatas gerak motoriknya. Penurunan kekuatan otot sudah pasti terjadi pada orang tua usia lanjut, untuk itu latihan yang dilakukan tidak terlalu berat.
Sebelum menyusun program latihan, sebelumnya akan ada tes dulu, seperti time up and go. Tes ini dilakukan agar mengetahui berapa detik pasien bangun dan bisa bergerak untuk jalan.
Tes berikutnya ada five times sit and stand, gunanya untuk mengukur tungkai bawah, agar tahu bagaimana kontrol keseimbangan dari sang pasien. Bahkan bisa tahu presentase dari risiko jatuh. Setelah tahu kemampuan dari pasien, terapis akan menyusun program latihan yang pas dan tepat.
Jika urusan fisioterapis khusus penderita alzheimer, serahkan saja pada Fisiohome saja. Bersama dengan Fisiohome, Anda tidak perlu datang ke tempat kami untuk fisioterapi, tapi pihak kami yang akan datang. Dengan menghubungi +62 882-9874-5399, Anda bisa melakukan janji temu dengan kami untuk datang ke rumah Anda.
Fisiohome adalah layanan fisioterapis pertama di Indonesia yang bisa Anda panggil ke rumah. Dengan tenaga ahli, pemilihan program fisioterapi untuk penderita alzheimer pasti tepat dan bermanfaat bagi pasien.