Dalam Artikel Ini:
ToggleFisioterapi Sidoarjo Bantu Atasi Carpal Tunnel Syndrome
Fisioterapi Sidoarjo mempunyai para tenaga ahli dalam mengatasi berbagai keluhan seperti carpal tunnel syndrome, di mana seseorang akan mengalami kesemutan sampai lemah mati rasa di pergelangan tangannya.
Carpal tunnel atau lorong karpal merupakan bagian cukup sempit di pergelangan tangan. Dibentuk dari tulang karpal, serta jaringan penghubung ligamen yang didalamnya terdapat saraf median sebagai pengendali.
Ketika saraf ini mengalami masalah atau tertekan, maka Anda akan merasakan nyeri. Jika tidak ditangani, lambat laun bisa membuatnya mati rasa sehingga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Gejala dan Penyebab Menurut Fisioterapi Sidoarjo
Ketika memutuskan untuk berobat ke Fisioterapi, biasanya tim kami akan memberi tahu secara lebih detail tentang gejala sekaligus penyebabnya seperti apa. Hal ini sebagai upaya edukasi agar tidak terjadi lagi.
Agar Anda memahaminya, kami akan membahasnya lebih lanjut di bawah ini. Harap disimak dengan baik apa saja penyebab, sekaligus gejala yang muncul agar segera mendapatkan penanganan.
1. Penyebab Carpal Tunnel Syndrome
Fisioterapi Sidoarjo memberikan arahan agar selalu berhati-hati terutama bagi Anda yang pekerjaannya di depan komputer dan mengetik setiap hari. Karena kegiatan tersebut bisa menjadi salah satu penyebab adanya pembengkakan.
Jadi, penyakit ini sendiri terjadi karena bagian tendon, ligamen, serta jaringan lainnya di sekitar saraf median membengkak. Hal tersebut memberikannya tekanan, sehingga muncul rasa kesemutan, nyeri sampai mati rasa.
Kondisi tersebut disebabkan aktivitas mengetik, memakai mouse, atau melakukan gerakan tangan sama terus menerus dalam waktu lama. Selain itu mengalami cedera pada pergelangan sehingga menyebabkan peradangan.
Bahkan, kondisi medis seperti penyakit diabetes, kehamilan sampai hipotiroidisme juga mampu meningkatkan risiko lebih penyakit ini. Oleh karena itu, harus hati-hati dan jaga kesehatan betul mulai dari sekarang.
Baca juga tentang : 10 Penyebab Tangan Kesemutan Dan Berbagai Cara Mengatasinya
2. Gejala yang Sering Dirasakan
Setelah mengetahui penyebabnya, sekarang saatnya untuk melihat apa saja gejala yang akan muncul. Fisioterapi Sidoarjo biasanya akan menanyakan dulu apa yang dirasakan di beberapa jari.
Seperti ibu jari, telunjuk, tengah, serta bagian jari manis. Biasanya seluruh gejalanya terjadi secara perlahan dan bertahap, nantinya akan memuncak sekaligus memburuk kalau sudah malam hari, berikut beberapa gejalanya.
- Adanya sensasi seperti ditusuk dengan jarum, atau seperti terbakar pada jari-jari tangan.
- Rasa nyeri yang awalnya hanya di pergelangan saja, kemudian merambah ke telapak, bahkan sampai ke bagian lengan bawah
- Nantinya otot ini akan melemah, terutama pada ibu jari sehingga saat mau memegang sesuatu jadi terasa sangat sulit, hal ini pastinya mengganggu aktivitas
- Terakhir adalah adanya pembengkakan walau tidak terlalu besar.
Fisioterapi Sidoarjo menyarankan Anda untuk segera membawanya ke dokter ketika merasakan gejala pertama. Hal ini demi mengantisipasi kondisi tangan semakin parah hingga akhirnya mengganggu aktivitas sehari-hari.
Mengunjungi dokter sesegera mungkin memberikan Anda waktu menjalani pengobatan dengan tepat. Jadi jangan sampai menunggu parah, walau tidak sampai menyebabkan kelumpuhan, namun rasanya tidak nyaman sekali.
Perempuan Lebih Sering Mengalami CTS
Fisioterapi Sidoarjo juga memberikan edukasi kepada setiap pasiennya, terutama pasien perempuan agar lebih diperhatikan karena mereka sangat rentan terkena CTS dibandingkan dengan Pria karena anatomi pergelangannya berbeda.
Jadi secara umum perempuan mempunyai pergelangan lebih kecil. Ruangnya memang terlihat sangat sempit, kondisi tersebut bisa memberikan tekanan cukup kuat pada saraf median, selain itu berikut alasan lainnya.
1. Hormon
Alasan selanjutnya adalah adanya fluktuasi dari hormon yaitu estrogen dan progesteron di mana keduanya bisa menjadi penyebab adanya retensi cairan. Penumpukan tersebut memang tidak boleh terjadi karena menyebabkan tekanan.
Peningkatan cairan pada terowongan kapal membuat kondisi saraf median lebih rawan. Hal ini kan sangat terasa ketika kaum hawa ini mengalami menstruasi serta kehamilan, jadi harus lebih diperhatikan.
2. Pekerjaan Repetitif
Seperti yang sudah kami jelaskan di atas penyebab dari CTS sendiri adalah adanya aktivitas berulang atau repetitif. Dibandingkan lelaki, perempuan memang sering melakukannya, misalnya memotong buah dan sayur, memasak.
Serta beberapa aktivitas kecil yang mampu meningkatkan risiko terjadinya CTS. Maka dari itu, mulai sekarang harap hati-hati, perhatikan lagi gejalanya agar mendapatkan penanganan intensif tanpa perlu menunggu sampai parah.
Fisioterapi Sidoarjo juga memberikan edukasi mengenai kemungkinan terbesar faktor genetik. Maka dari itu, harap untuk selalu memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan hasilnya secara jelas dan lengkap.
Dengan begini, tim terapis juga mampu memberikan seluruh ilmu pengetahuannya agar Anda bisa sembuh total. Kemungkinan, terjadi lagi sangat kecil, atau kalau memungkinkan Anda sudah tahu bagaimana latihannya.
Baca juga tentang : Fisioterapi Palembang Solusi Terbaik Bagi Penderita ALS
Pengobatan yang Disarankan untuk CTS Agar Cepat Sembuh
Sebelum memutuskan untuk pergi ke fisioterapi Sidoarjo biasanya dokter akan memperhatikan terlebih dulu bagaimana kondisinya. Memang tidak perlu penanganan khusus karena akan sembuh beberapa hari ke depan.
Biasanya, dokter tidak akan mengizinkan Anda menggerakkan tangan terlebih dulu selama beberapa waktu. Hanya saja kalau saran itu tidak juga membaik maka, solusinya ada beberapa sebagai berikut.
1. Dengan Obat
Pengobatan pertama adalah menggunakan obat seperti antiinflamasi nonsteroid, serta kortikosteroid. Keduanya ini diberikan sebagai upaya mengurangi rasa nyeri bisa dikonsumsi saat Anda mendapatkan penanganan dari fisioterapi Sidoarjo.
Bukan hanya dalam bentuk tablet saja, tetapi pasien kemungkinan juga akan mendapatkan dalam bentuk oles. Harapannya, semua itu bisa memberikan kesembuhan dengan cepat, terlebih kortikosteroid ini mampu mengurangi peradangan.
Di mana dokter akan memberikannya dalam bentuk suntik. Bisa saat konsultasi pertama kali atau kelanjutannya, apabila beberapa obat memang tidak mampu membantu mengurangi rasa nyeri atau justru tambah parah.
2. Operasi
Jika obat tersebut dirasa tidak membuat kondisi membaik, maka selanjutnya dokter akan melakukan tindakan operasi, Nantinya akan dilakukan dekompresi lorong kapal, dengan operasi terbuka atau lubang kunci.
Ketika sudah selesai, nanti pasien akan dibebat sekaligus ditopang setinggi dada. Selama dibebat seperti ini, Anda akan diminta untuk menggerakkan jari agar tidak kaku, kurang lebih 4 bulan akan pulih.
Tetapi kembali lagi melihat dulu bagaimana kondisi saraf setelah operasi. Jika sangat baik maka 1 bulan saja sudah sembuh. Tangan yang dioperasi itu juga boleh melakukan beberapa aktivitas termasuk mandi.
3. Berkunjung ke Fisiohome
Fisioterapi Sidoarjo menyarankan ketika datang ke dokter dan mendapatkan obat, setelahnya berkunjung ke tempat kami dan menggabungkannya dengan fisioterapi demi menghindari operasi, karena kedua metode tersebut saling melengkapi.
Jika bingung mau berkunjung ke mana untuk mendapatkan terapis handal, langsung saja datang ke Fisiohome. Kami siap memberikan latihan terbaik demi meningkatkan fungsi saraf median tersebut.
Untuk info lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami di nomor +62 882-9874-5399. Tim kami akan menjawab semua pertanyaan mulai dari harga sampai bagaimana cara mendaftar.
Bila ada kendala yang membuat pasien tidak bisa datang ke kantor, terapis Fisiohome siap datang ke rumah dan memberikan berbagai metode latihan untuk mengatasi carpal tunnel syndrome.
Fisioterapi Sidoarjo dengan terapi handal dan profesional mampu mengurangi sekaligus mempercepat kesembuhan bagi penderita carpal tunnel syndrome, sehingga mampu beraktivitas kembali seperti biasa tanpa harus menjalani operasi.
Referensi Penulisan:
- Alodokter. “Pengertian CTS (Carpal Tunnel Syndrome)”, https://www.alodokter.com/cts-carpal-tunnel-syndrome, diakses pada 30 Oktober 2024.
- Halodoc. “5 Cara Mengobati Carpal Tunnel Syndrome Tanpa Operasi”, https://www.halodoc.com/artikel/5-cara-mengobati-carpal-tunnel-syndrome-tanpa-operasi?srsltid=AfmBOorE-ZZYUCHjST5Ji2KwgocSDH5Nwzn0ebhHJ3z3XJ-wgYQQeuCw, diakses pada 30 Oktober 2024.
- Alodokter. “Pengobatan CTS (Carpal Tunnel Syndrome)”, https://www.alodokter.com/cts-carpal-tunnel-syndrome/pengobatan, diakses pada 30 Oktober 2024.
- National Institute of Arthritis and Musculoskeletal and Skin Diseases. “Carpal Tunnel Syndrome : Diagnosis, Treatment, and Steps to Take”, https://www.niams.nih.gov/health-topics/carpal-tunnel-syndrome/diagnosis-treatment-and-steps-to-take, diakses pada 30 Oktober 2024.