Fisiohome

Fisioterapi Tangerang Selatan untuk Cedera Tulang Belakang

Share This Post

Share on facebook
Share on linkedin
Share on twitter
Share on email

Jika Anda menderita cedera tulang belakang dan diharuskan untuk operasi maka wajib menggunakan jasa fisioterapi Tangerang Selatan. Karena ada banyak manfaat yang bisa dirasakan dengan melakukan kegiatan tersebut.

Mengingat saraf ditulang belakang memiliki peran penting dalam mengirim dan menerima sinyal dari otak ke seluruh tubuh. Sinyal yang diberikan ini bisa membuat seseorang merasakan sentuhan, sakit, suhu, dan menggerakkan anggota tubuh.

Jika terjadi permasalahan pada bagian tulang belakang maka sinyal tersebut dapat terganggu. Sehingga memberikan pengaruh baik bersifat sementara maupun permanen pada fungsi tubuh. Inilah alasan mengapa Anda harus melakukan fisioterapi di Tangerang Selatan agar proses penyembuhan berjalan dengan cepat.

Penyebab Tulang Belakang Cedera

Sebelum melakukan fisioterapi Tangerang Selatan maka untuk menghindari cedera ini penting untuk Anda paham penyebab terjadinya. Sebenarnya permasalahan ini bisa disebabkan oleh cedera langsung maupun tidak langsung.

Jadi cedera langsung disebabkan oleh kecelakaan sehingga merusak struktur tulang belakang. Sedangkan yang tidak langsung disebabkan oleh penyakit pada tulang maupun pembuluh darah di sekitar saraf tulang belakang.

Jadi kondisi seperti jatuh dari ketinggian serta kecelakaan berkendara yang menyebabkan adanya benturan di sekitar wajah, leher, punggung, dan dada bisa menjadi penyebab. Anda juga harus berhati-hati saat berolahraga terutama saat mengalami cedera di sekitar kepala dan tulang belakang.

Dilarang juga memutar tubuh bagian tengah terlalu kencang dan hindarilah terjun ke air dangkal dengan bagian bawah tubuh terbentur lebih dulu. Kondisi tersebut bisa membuat Anda berpotensi untuk mengalami cedera pada bagian tersebut.

Tentunya untuk menyembuhkan cedera ini bukanlah perkara mudah sebab ada banyak langkah medis yang harus dilakukan selain fisioterapi Tangerang Selatan. Apalagi cedera ini merupakan salah satu tipe cedera fisik yang serius dimana dampaknya bersifat jangka panjang.

Karena cedera ini disebabkan oleh kejadian yang tidak terduga maka salah satu cara untuk mengurangi risiko. Seperti selalu memakai sabuk pengaman saat berkendara dan memakai alat pelindung yang tepat ketika berolahraga. Jangan menyelam ke dalam air kecuali telah memeriksa terlebih dahulu untuk memastikan apakah cukup dalam dan bebas dari bebatuan.

Baca juga artikel: Apa Itu Fisioterapi? Mengenal Manfaat untuk Kesehatan Tulang

Gejala Telah Mengalami Cedera Ini

Dengan memahami gejala pada cedera ini maka Anda bisa melakukan fisioterapi Tangerang Selatan secepat mungkin untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan. Karena permasalahan kesehatan ini berpengaruh besar terhadap kemampuan sensorik dan motorik Anda.

Berdasarkan tingkat keparahannya maka permasalahan kesehatan ini dikelompokkan menjadi dua jenis. Yaitu cedera menyeluruh yang membuat penderita hilang seluruh kemampuan sensori serta motorik dan cedera tidak lengkap.

Di mana hilangnya sebagian kemampuan sensorik dan motorik. Jika tulang belakang telah mengalami permasalahan ini maka gejalanya seperti:

1. Kesemutan sampai mati rasa di tangan dan kaki

2. Mengalami kelumpuhan yang terjadi setelah cedera atau berkembang seiringnya waktu akibat adanya pembengkakan yang mempengaruhi sumsum tulang belakang.

3. Ada rasa nyeri di bagian kepala, leher atau punggung

4. Tidak mampu menggerakkan bagian tubuh manapun

5. Kandung kemih dan usus kehilangan kontrol

6. Mengalami masalah berjalan

7. Fungsi seksual berubah

8. Sulit bernapas

Dari gejala tersebut menunjukkan bahwa cedera ini memberikan perubahan besar terhadap kualitas hidup penderita. Sehingga harus dilakukan tindakan secepat mungkin baik berupa operasi maupun fisioterapi Tangerang Selatan. Bahkan tidak menutup kemungkinan proses penyembuhan bisa berjalan dengan norma.

Penanganan Dalam Permasalahan Kesehatan Ini

Jika seseorang mengalami kecelakaan yang menyebabkan timbulnya permasalahan kesehatan ini. Maka harus segera diberikan pertolongan medis di rumah sakit setelah itu baru melakukan fisioterapi Tangerang Selatan.

Nantinya yang akan menangani adalah dokter spesialis saraf yang bisa mengurangi komplikasi jangka panjang dan meminimalisir risiko terjadinya kematian. Langkah yang dilakukan untuk menangani permasalahan kesehatan ini meliputi:

1. Membuat jalan nafas pasien aman

Awalnya dokter akan memastikan jalan nafas pasien aman sehingga bisa bernapas sendiri. Apabila pasien memiliki tanda kesulitan bernapas. Maka akan dipasang alat bantu untuk proses bernapas berjalan dengan maksimal. Dokter juga akan menstabilkan tanda-tanda vital dan mengevaluasi kerusakan saraf yang terjadi.

2. Memberikan obat kortikosteroid

Terdapat kondisi dimana dokter akan memberikan obat kortikosteroid seperti dexamethasone dan methylprednisolone agar meredakan pembengkakan saraf. Biasanya pemberian obat ini paling lambat 8 jam setelah terjadi cedera. Inilah alasan mengapa penderita cedera ini tidak boleh terlambat di bawah ke rumah sakit.

3. Operasi

Tidak menutup kemungkinan pasien harus dioperasi dengan tujuan mengeluarkan cairan. Di mana yang menekan saraf tulang belakang, meluruskan kembali tulang, menyatukan kembali tulang yang patah, dan mengeluarkan fragmen tulang yang terdapat pada bagian tersebut. Operasi ini disesuaikan dengan kondisi pasien serta berat derajat kerusakan.

Selama proses pemulihan maka pasien diwajibkan untuk beristirahat penuh. Selain itu akan dilakukan beberapa kegiatan rehabilitasi seperti fisioterapi Tangerang Selatan dan terapi okupasi. Nantinya proses penyembuhan berjalan dengan maksimal dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

Baca juga artikel: Manfaat Fisioterapi dalam Pemulihan Cedera Tulang atau Otot

Manfaat Fisioterapi Tangerang Selatan Setelah Melakukan Operasi

Ada banyak alasan mengapa Anda harus melakukan fisioterapi Tangerang Selatan setelah melakukan operasi cedera tulang belakang. Inilah beberapa manfaat bisa menunjang kesembuhan menjadi lebih cepat yaitu:

1. Menstabilkan bagian punggung dan leher

Tujuan dari kegiatan ini bermanfaat memperkuat bagian otot punggung dan leher sehingga pasien bisa meningkatkan jangkauan dan rentang gerak fisik. Hal ini bisa membuat pasien menjadi lebih fleksibel serta membantu penyembuhan jaringan di area operasi. Setelah melakukan terapi fisik biasanya pasien mengalami kurangnya rasa nyeri yang signifikan sehingga wajib dilakukan kegiatan ini.

2. Melakukan gerakan yang aman tanpa cedera

Dalam proses penyembuhan maka pasien akan diminta untuk melakukan gerakan yang bisa melatih bagian yang telah dioperasi. Dengan melakukan Fisioterapi bisa membantu pasien terhindar dari risiko cedera setelah operasi.

Karena melalui terapi fisik ini pasien akan melakukan gerakan ke segala arah mulai dari peregangan sampai latihan penguatan otot. Bahkan pada masa yang akan datang bisa terhindar dari cedera di bagian operasi.

3. Mempersiapkan pasien dalam menjalani aktivitas sehari-hari

Kegiatan fisioterapi bisa membantu pasien melakukan kegiatan sehari-hari setelah operasi. Karena kegiatan operasi bisa memberikan pengaruh besar terhadap cara pasien untuk beraktivitas, salah satunya yang berkaitan dengan pekerjaan.

Dalam terapi nanti biasanya akan dikombinasikan beberapa metode sehingga pasien bisa memulihkan kemampuan fisiknya untuk bangun, duduk, mengangkat benda, dan membawa benda dengan aman. Jadi setelah sembuh nanti pasien bisa beraktivitas seperti sebelum mengalami cedera.

Baca juga artikel: Fisioterapi untuk Kesehatan Tulang Agar Semakin Sehat

Perlu diingat bahwa fisioterapi harus dilakukan 4 sampai 6 minggu setelah operasi dilakukan. Bahkan kegiatan fisioterapi di zaman sekarang tidaklah sulit sebab Anda bisa menggunakan jasa Fisiohome yang bisa dipanggil ke rumah.

Dengan hanya duduk di rumah maka terapis akan datang dan Anda tidak perlu membuang waktu di jalan dan mengantri. Terapis pada Fisiohome juga ahli di bidangnya sehingga sesi terapi bisa berjalan dengan menyenangkan.

Untuk jadwal terapi juga bisa disesuaikan dengan keinginan pasien sehingga tidak akan melewatkan satu sesi pun. Untuk informasi lebih lanjut mengenai fisioterapi Tangerang Selatan Fisihome maka bisa menghubungi +62882-9874-5399.

Subscribe To Our Newsletter

Get updates and learn from the best

More To Explore

Fisioterapi

Fisioterapi Tangerang Solusi Atasi Sindrom Guillain Barre

Para penderita penyakit sindrom guillain barre sekarang tidak perlu khawatir sebab untuk mengatasi permasalahan susah gerak bisa memanfaatkan jasa fisioterapi Tangerang. Sindrom ini sebenarnya penyakit

Do You Want To Boost Your Business?

drop us a line and keep in touch

Syarat dan Ketentuan
Promo

Syarat dan Ketentuan:

  • Promo berlaku untuk layanan home visit fisioterapi di wilayah tertentu.
  • Waktu layanan home visit fisioterapi terbatas, dan tersedia berdasarkan jadwal yang telah ditentukan.
  • Pasien diharuskan mendaftar melalui platform atau saluran yang ditentukan.
  • Konfirmasi layanan home visit akan diberikan setelah pendaftaran dan penjadwalan telah berhasil.
  • Promo tidak bisa digabung dengan promo lainnya.

Visit Suite

  • Fisioterapi visit 1x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Luxury

  • Fisioterapi visit 8x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Platinum

  • Fisioterapi visit 12x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Royal Family

  • Fisioterapi visit 9x sesi
  • Bisa dipakai seluruh keluarga dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa untuk melayani semua anggota keluarga dengan 1x pemesanan dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Max 3x sesi per visit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Sport Event

  • Personal fisioterapi untuk event (Olaharaga/Kesehatan)
  • Pendampingan Fisioterapis pada event olahraga
  • Pendampingan personal Fisioterapis perorangan