Pantangan patah tulang terbilang penting dalam proses penyembuhan dan perawatan medis. Hal tersebut karena patah tulang merupakan cedera serius yang membutuhkan perhatian media secara tepat.
Agar masa pemulihan lebih cepat, maka pasien perlu memperhatikan beberapa hal yang perlu dihindari. Perawatan ini sangat penting karena menentukan seberapa cepat Anda bisa kembali melakukan aktivitas rutin. Demi kenyamanan, Anda bisa lakukan perawatan ini bersama Fisiohome.
Ketahui Pantangan Patah Tulang dalam Medis saat Proses Pemulihan
Adanya beberapa pantangan yang perlu diperhatikan saat proses pengobatan patah tulang demi proses yang maksimal. Hal ini demi penyembuhan berjalan dengan lancar melalui setiap tahap prosesnya. Berikut ketahui beberapa pantangan dalam medis untuk dihindari:
1. Aktivitas Fisik Berlebihan
Hindari melakukan aktivitas fisik berlebihan pada bagian tubuh yang mengalami patah tulang. Karena bisa berpengaruh dan merusak struktur tulang yang sedang menjalani tahap pemulihan. Aktivitas tersebut seperti mengangkat beban berat atau berolahraga berat lainnya.
Baiknya lebih menghindari aktivitas berlebihan pada bagian tersebut agar tidak memperburuk kondisinya. Hal ini menjadi salah satu pantangan patah tulang yang banyak diabaikan para pasien karena menganggap sepele.
2. Mengabaikan Instruksi Dokter
Umumnya, setiap kasus fraktur ini memiliki karakteristik yang berbeda. sehingga, membedakan instruksi dokter mengenai pemulihan, perawatan, dan penggunaan alat penyanggah atau gips yang perlu dilewati.
Pasalnya, dengan mengabaikan instruksi dokter maupun perawat akan memperlambat proses pemulihan dan berpotensi dapat menyebabkan komplikasi. Bersama Fisiohome akan memberikan instruksi yang mudah dipahami dan dilakukan pengecekan secara berkala.
3. Merokok dan Minum Alkohol
Pantangan patah tulang selanjutnya adalah hindari mengonsumsi alkohol serta nikotin yang bisa memperlambat proses pemulihan. Selain itu, juga bisa berpengaruh terhadap kesehatan yang sedang dalam proses pengobatan.
Selama proses pengobatan pastikan untuk menghindarinya demi aliran darah menjadi baik ke area yang berdampak serta mendukung regenerasi tulang tersebut. Hal ini demi proses pemulihan lebih cepat dan membuat Anda bisa melakukan aktivitas kembali.
Baca juga artikel: Pantangan Patah Tulang Selangka dan Penjelasan Terlengkap
4. Menggunakan Obat Lain
Kemudian pantangan patah tulang lainnya adalah hindari penggunaan obat-obatan, termasuk dalam suplemen tanpa adanya pengawasan dokter. Hal tersebut karena beberapa obat atau suplemen tertentu bisa berinteraksi dengan proses pemulihan Anda.
Selain itu, terdapat beberapa efek samping dapat memperburuk kondisi kesehatan. Perlu adanya konsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum Anda mengonsumsi obat lainnya demi kelancaran pengobatan.
5. Menghindari Terapi Fisik
Perlu diketahui bahwa terapi fisik adalah bagian penting dalam tahap proses pemulihan. Menjadi salah satu pantangan patah tulang jika Anda menghindari atau mengurangi sesi terapi fisik karena dapat memperlambat proses pemulihan.
Selain itu, juga mengurangi fleksibilitas dan kekuatan otot pada area sekitar yang sedang patah. Anda akan jauh lebih nyaman untuk melakukan terapi fisik hanya dirumah saja dengan menggunakan layanan Fisiohome yang sudah ahlinya.
6. Mengabaikan Asupan Nutrisi
Pantangan patah tulang berikutnya adalah jangan pernah mengabaikan asupan nutrisi dengan memiliki peran krusial dalam proses pemulihan. Ketika Anda kekurangan vitamin D, kalsium, serta nutrisi penting lainnya bisa mempengaruhi terlambatnya proses regenerasi tulang tersebut.
Dengan begitu, perlu diperhatikan untuk mengonsumsi makanan seimbang dengan kaya gizi. Bisa juga lakukan konsultasi bersama dokter ahli gizi jika diperlukan. Selain itu, hindari beberapa makanan yang dapat mempengaruhi kesehatan lainnya.
7. Membebani Tulang yang Patah Terlalu Dini
Adanya tahapan untuk menguji kekuatan pada bagian tulang patah menjadi hal perlu diperhatikan. Dengan membebani terlalu dini dalam fase pemulihan awal akan menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
Sehingga, perhatikan dalam fase awal pemulihan untuk memberikan waktu agar memperoleh kekuatan lebih optimal. Konsultasikan segera jika terjadi rasa nyeri berlebihan saat tahapan pemulihan dengan menguji kekuatan tulang tersebut.
Pahami Prosedur Pengobatan Patah Tulang Bersama Fisiohome
Terdapat beberapa prosedur pengobatan perlu dilakukan untuk mempercepat proses penyembuhan fraktur, meredakan rasa nyeri, hingga mencegah risiko terjadinya komplikasi. Ketahuilah beberapa proses pengobatannya bersama Fisiohome:
1. Penggunaan Gips
Banyak yang sudah mengetahui pastinya mengenai gips ini kerap digunakan untuk membantu proses penyembuhan fraktur. Biasanya dokter akan memasangkan gips setelah adanya pembengkakan pada area fraktur sudah mereda.
Jika pemasangan gips terlalu kencang saat masih terjadi pembengkakan akan menyebabkan terhambatnya sirkulasi darah ke area tersebut. Fungsi gips ini untuk menjaga bagian ujung tulang yang patah agar tetap berada pada posisi sebenarnya.
2. Penggunaan Traksi
Pahamilah bahwa traksi ini adalah sebuah alat terdiri dari katrol, senar, pemberat, serta rangka logam yang bisa dipasang di atas tempat tidur Anda. Fungsinya sebagai penyangga dan meregangkan tendon pada otot di sekitar fraktur untuk menyejajarkan posisinya.
Hal ini dilakukan demi mempercepat proses penyembuhan. Penggunaan alat ini dilakukan untuk membantu menstabilkan struktur tulang sebelum menjalani prosedur operasi. Hindari pantangan patah tulang dengan berbagai aktivitas fisik yang berlebihan saat menjalani tahapan ini.
Baca juga artikel: Pertolongan Pertama Patah Tulang dan Retak Tulang Kaki
3. Penggunaan Obat
Demi membantu mengatasi keluhan yang dialami pasien, biasanya dokter memberikan resep beberapa jenis obat. Ketahui beberapa jenis obat yang biasa diberikan:
- Obat analgesik merupakan obat untuk meredakan rasa nyeri seperti paracetamol. Perawat Fisiohome dapat meresepkan obat analgesik yang kuat seperti morfin serta tramadol.
- Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti contohnya naproxen serta ibuprofen memiliki peran untuk meredakan rasa nyeri dan mengurangi peradangan.
- Antibiotik digunakan untuk meminimalkan risiko terjadinya infeksi bakteri pada area fraktur. Umumnya, Antibiotik ini diberikan pada kasus patah tulang terbuka.
Untuk itu menjadi pantangan patah tulang adalah dengan mengonsumsi obat-obatan selain dari resep dokter. Sekalipun Anda ingin meminum suplemen tambahan, bisa lakukan konsultasi terlebih dahulu agar terhindar dari efek sampingnya.
4. Tindakan Operasi
Pada kasus fraktur yang sudah tergolong parah biasanya kami akan memberikan rekomendasi untuk dilakukan pembedahan. Tindakan medis ini memiliki tujuan untuk mengembalikan tulang patah tersebut ke posisi semula dengan baik.
Kemudian dipasangkan pen, screw, atau perangkat lainnya terbuat dari logam di sekitar area tulang tersebut untuk menahan patahannya. Jika sudah melalui proses tindakan operasi, baiknya lebih memperhatikan beberapa pantangan patah tulang dalam medis.
5. Fisioterapi
Melakukan fisioterapi bertujuan untuk membantu mengembalikan fungsi pergerakan normal tubuh agar pasien bisa kembali menjalani aktivitas normalnya. Bersama Fisiohome Anda tidak perlu menghabiskan waktu dengan bolak-balik ke rumah sakit lagi.
Cukup menunggu santai di rumah dengan nyaman, kami akan membantu proses fisioterapi Anda untuk tahapan pemulihan. Selain itu, dengan melakukan fisioterapi ini juga dapat membantu meringankan rasa nyeri serta kekakuan permanen yang sering dialami oleh pasien fraktur.
Anda bisa memesan layanan Fisiohome dengan mudah karena langsung dilayani di rumah Anda. Tindakan fisioterapi ini juga untuk menghindari keterbatasan fisik akibat cedera maupun penyakit lainnya.
Adapun keluhan lainnya terkait gangguan fungsi tulang, jangan ragu untuk menghubungi Fisiohome melalui nomor +62 882-9874-5399 demi memperoleh tindakan medis dan saran perawatan secara tepat. Selain itu, juga akan lebih diingatkan mengenai pantangan patah tulang dalam medis.
Referensi penulisan:
- Hellosehat. “Bagaimana Proses Penyembuhan dan Obat Patah Tulang?”, https://hellosehat.com/muskuloskeletal/patah-tulang/obat-patah-tulang/, diakses pada 02 Februari 2025.
- Hellosehat. “5 Jenis Makanan yang Penting Dikonsumsi Agar Patah Tulang Cepat Sembuh”, https://hellosehat.com/muskuloskeletal/patah-tulang/makanan-untuk-patah-tulang/, diakses pada 02 Februari 2025.
- Alodokter. “Makanan apa sajakah yang dilarang saat mengalami patah tulang?”, https://www.alodokter.com/komunitas/topic/makanan-apa-sajakah-yang-dilarang-saat-mengalami-patah-tulang-, diakses pada 02 Februari 2025.
- Alodokter. “Makanan yang aman dikonsumsi pada penderita patah tulang”, https://www.alodokter.com/komunitas/topic/makanan-yang-aman-dikonsumsi-pada-penderita-patah-tulang, diakses pada 02 Februari 2025.
- Halodoc. “Alami Patah Kaki Dilarang Minum Es, Mitos atau Fakta?”, https://www.halodoc.com/artikel/alami-patah-kaki-dilarang-minum-es-mitos-atau-fakta?srsltid=AfmBOoqZxvY1GZnH_eAZBjVSTNc4-kxj6oCvfyQSjpJZkD5fpUA2W-lT, diakses pada 02 Februari 2025.
