Jasa fisioterapi lansia merupakan layanan kesehatan yang bertujuan untuk membantu manula atau para lanjut usia dalam mempertahankan, memulihkan serta meningkatkan fungsi fisik. Hal tersebut karena dengan bertambahnya usia, tentu koordinasi tubuh sudah mulai berkurang.
Dengan bertambahnya usia, tubuh manusia mengalami berbagai perubahan yang bisa memengaruhi mobilitas, keseimbangan, dan kekuatan otot. Fisioterapi menjadi solusi efektif untuk mengatasi masalah ini, sehingga lansia dapat menikmati kualitas hidup dengan lebih baik.
Kenali Definisi Jasa Fisioterapi Lansia
Ketika berbicara tentang fisioterapi lansia, hal tersebut merujuk pada jasa fisioterapi yang ditujukan khusus untuk individu berusia lanjut. Layanan ini menjadi semakin penting mengingat populasi lansia terus meningkat serta kebutuhannya akan perawatan kesehatan khusus serta personal.
Jasa ini adalah layanan kesehatan yang dirancang untuk membantu individu berusia lanjut dalam meningkatkan mobilitas, mengurangi rasa sakit serta meningkatkan kualitas hidup. Layanan ini melibatkan serangkaian intervensi yang disesuaikan dengan kondisi fisik serta kebutuhan spesifik setiap individu.
Baca juga tentang : Manfaat Fisioterapi Untuk Lansia
Beberapa Tujuan Jasa Fisioterapi Lansia
Fisioterapi adalah layanan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan dan memulihkan mobilitas serta fungsi fisik. Bagi para lanjut usia, layanan ini memainkan peran penting dalam menjaga kualitas hidup dan kemandirian. Berikut ini adalah lima tujuan utama dari jasa ini yang perlu Anda ketahui.
1. Memperbaiki Rentang Gerak
Seiring bertambahnya usia, mobilitas dan fleksibilitas sering kali menurun akibat penuaan alami serta kondisi medis tertentu. Layanan fisioterapi akan membantu lansia untuk memperbaiki rentang gerak.
Dengan beberapa latihan khusus, layanan ini dapat meningkatkan rentang gerak pada sendi dan otot sehingga memudahkan para lanjut usia untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Selain itu, jasa fisioterapi lansia dapat membantu meningkatkan keseimbangan.
Jasa ini akan memberikan beberapa terapi keseimbangan serta koordinasi sehingga dapat mengurangi risiko jatuh. Risiko jatuh merupakan masalah umum yang sering terjadi pada lansia, oleh karena itu perlu adanya terapi atau latihan khusus demi mencegah hal tersebut.
2. Mengelola Nyeri Tanpa Obat
Orang lanjut usia juga sering mengalami nyeri kronis, seperti nyeri punggung, leher, atau sendi. Fisioterapi memiliki tujuan untuk mengelola nyeri tanpa obat. Beberapa teknik seperti terapi manual, pijat, dan penggunaan alat bantu seperti ultrasonik atau TENS dapat mengurangi nyeri tanpa perlu mengandalkan obat-obatan.
Tujuan berikutnya adalah dengan menyesuaikan aktivitas para lansia. Para ahli fisioterapis akan membantu Anda atau para lanjut usia dalam menyesuaikan aktivitas sehari-hari untuk mengurangi tekanan pada area yang sakit.
3. Membangun Kekuatan Otot
Kehilangan massa otot atau sarcopenia adalah kondisi umum pada orang lanjut usia yang dapat mengganggu kemandirian. Jasa fisioterapi lansia dapat membantu dalam membangun kekuatan otot.
Membangun kekuatan otot ini dilakukan melalui latihan kekuatan yang telah disesuaikan. Para fisioterapis akan membantu lansia meningkatkan kekuatan otot untuk mendukung postur dan mobilitas.
Selain itu, fisioterapis akan memberikan latihan guna meningkatkan daya tahan tubuh pasien lanjut usia. Latihan daya tahan akan dapat membantu lansia melakukan aktivitas fisik lebih lama tanpa mudah merasa lelah.
4. Meningkatkan Kualitas Hidup Lansia
Tujuan utama dari layanan terapi fisik adalah meningkatkan kualitas hidup lansia dengan menjaga kemandirian. Terapi fisik akan membantu lansia untuk tetap mandiri dalam melakukan kegiatan sehari-hari, seperti mandi, berpakaian, dan bergerak di sekitar rumah.
Dengan kemandirian yang terjaga, hal tersebut dapat membantu lansia mengurangi ketergantungan. Dengan meningkatkan kekuatan dan mobilitas, lansia menjadi lebih sedikit bergantung pada orang lain untuk bantuan.
5. Memberikan Edukasi
Jasa fisioterapi lansia tidak hanya berfokus pada pengobatan, tetapi juga pada pencegahan cedera dan penyakit melalui latihan pencegahan jatuh. Program latihan khusus dirancang untuk meningkatkan keseimbangan dan kekuatan otot, sehingga mengurangi risiko jatuh serta cedera.
Para fisioterapis akan memberikan edukasi serta konsultasi bagi para lansia mengenai cara menjaga postur tubuh dengan baik, teknik mengangkat benda yang aman, dan cara bergerak yang benar untuk menghindari cedera.
Latihan dari Jasa Fisioterapi Lansia Penderita Osteoporosis
Salah satu masalah yang banyak dialami oleh orang lansia adalah osteoporosis. Osteoporosis adalah kondisi medis yang umum terjadi pada lansia, ditandai dengan penurunan kepadatan tulang dan peningkatan risiko patah tulang.
Jasa terapi fisik untuk lansia dengan osteoporosis menjadi solusi efektif untuk mengelola kondisi ini. Osteoporosis adalah penyakit yang melemahkan tulang, membuatnya rapuh dan lebih mudah patah.
Penyakit ini sering tidak menunjukkan gejala hingga terjadi patah tulang. Faktor risiko osteoporosis meliputi usia lanjut, riwayat keluarga, pola makan yang buruk serta gaya hidup tidak aktif. Berikut beberapa latihan untuk membantu pencegahan lansia mengalami osteoporosis.
1. Latihan Kekuatan
Pertama adalah latihan kekuatan. Latihan kekuatan ini akan berfokus pada penguatan otot-otot utama yang mendukung tulang. Contoh latihan kekuatan adalah angkat beban ringan dan latihan resistensi menggunakan pita elastis.
2. Latihan Fleksibilitas
Kedua adalah latihan fleksibilitas. Latihan fleksibilitas atau peregangan akan membantu para lansia menjaga fleksibilitas dari otot dan sendi. Otot dan sendi adalah bagian penting untuk mobilitas secara keseluruhan.
3. Latihan Keseimbangan
Berikutnya adalah latihan keseimbangan. Jasa fisioterapi lansia biasanya juga akan memberikan latihan ini untuk meningkatkan keseimbangan serta mengurangi risiko jatuh, seperti berdiri dengan satu kaki atau menggunakan bola keseimbangan.
4. Teknik Relaksasi
Kemudian teknik relaksasi. Para terapis dari terapi fisik juga akan mengajarkan teknik relaksasi untuk mengelola stres dan ketegangan otot. Sehingga lansia dengan osteoporosis dapat lebih tenang dan rileks.
5. Pendekatan Edukatif
Terakhir adalah pendekatan edukatif. Fisioterapis akan memberikan edukasi mengenai postur yang baik, cara mengangkat benda dengan aman, dan aktivitas sehari-hari yang aman untuk penderita osteoporosis.
Baca juga tentang : Tanda Dan Gejala Osteoporosis Terburuk Wajib Anda Cegah
Latihan dari Jasa Fisioterapi Lansia Penderita Arthritis
Selain Osteoporosis, masalah lain yang banyak dialami oleh orang lanjut usia adalah arthritis. Arthritis adalah kondisi yang umum terjadi pada lansia, ditandai dengan peradangan dan rasa nyeri pada sendi.
Fisioterapi menjadi salah satu solusi efektif untuk mengelola gejala arthritis. Berikut beberapa metode yang umum digunakan untuk lansia dengan arthritis mencakup berbagai jenis perawatan yang disesuaikan dengan kebutuhan individu.
1. Latihan Fisik Ringan
Latihan fisik teratur seperti aerobik ringan. latihan ini akan membantu menjaga kesehatan kardiovaskular tanpa memberi tekanan berlebihan pada sendi. Berikutnya adalah latihan penguatan otot.
Latihan ini berguna untuk memperkuat otot-otot sekitar sendi, membantu mengurangi tekanan pada sendi yang terkena arthritis. Terakhir ada latihan fleksibilitas dan rentang gerak. Peregangan dan latihan rentang gerak akan membantu menjaga fleksibilitas sendi dan mengurangi kekakuan.
2. Teknik Manipulasi dan Mobilisasi Sendi
Jasa fisioterapi lansia juga akan memberikan teknik manipulasi dan mobilisasi sendi. Teknik manipulasi dan mobilisasi sendi ini dilakukan oleh fisioterapis untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsi sendi.
3. Terapi Fisik Menggunakan Alat
Selanjutnya terapi fisik dapat menggunakan alat seperti TENS atau Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation. Alat ini dirancang untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena masalah.
Baca juga tentang : Fisioterapi Arthritis Mengatasi Keluhan Pada Sendi
4. Latihan dalam Air Hangat
Terapis juga akan memberikan latihan sederhana dalam air hangat. Latihan ini dapat membantu pasien mengurangi beban pada sendi, memungkinkan lansia melakukan latihan dengan nyeri yang minimal.
Fisioterapi lansia adalah investasi penting untuk kesehatan dan kualitas hidup manula. Dengan bantuan dari fisioterapi, lansia dapat mempertahankan mobilitas, mengurangi nyeri, dan meningkatkan keseimbangan, yang semuanya berkontribusi pada hidup lebih mandiri dan bahagia.
Memilih jasa fisioterapi yang tepat akan memastikan bahwa lansia mendapatkan perawatan yang optimal dan sesuai dengan kebutuhan. Jasa dari Fisiohome dapat menjadi pilihan Anda untuk mendapatkan terapi fisik optimal. Jika Anda tertarik dengan jasa fisioterapi lansia Fisiohome dapat langsung menghubungi kami di +62 882-9874-5399.
