Fisioterapi tortikolis pada bayi diperlukan ketika posisi otot leher menyebabkan kepala miring atau berputar ke salah satu sisi. Orang Indonesia menyebutnya dengan leher miring dan perlu pengobatan secara serius.
Gejala ini bisa langsung dilihat pada saat bayi baru lahir atau mungkin pada saat berkembang. Di mana biasanya pada bagian atas terlihat miring ke satu sisi berlawanan dengan dagu lainnya.
Lebih mendalam mengenai penyakit kali ini, Anda bisa simak pembahasan lebih lengkapnya di bawah ini. Tentu saja ada banyak pembahasan menarik yang akan menjadi ilmu penting dalam menambah wawasan seputar dunia kesehatan.
Dalam Artikel Ini:
ToggleButuh Fisioterapi Tortikolis pada Bayi? Kenali Dahulu
Meski biasanya tidak menyebabkan rasa sakit yang akan dialami oleh bayi, tapi ketika sudah terlambat mendapatkan penanganan. Maka akan membuat perkembangan anak menjadi terganggu baik fisik maupun mental.
Hal ini sangat urgent Kami tekankan karena orang tua biasanya tidak menyadari bahwa sudah terjadi masalah kepada bayi tersebut. Sebab memang tidak membuat bayi menjadi rewel dan menangis terus sepanjang malam.
Sementara biasanya bayi yang baru lahir akan terlihat perbedaannya ketika sudah menginjak enam sampai beberapa bulan lebih. Hal seperti ini tentu menjadikan Anda harus lebih perhatian terhadap si buah hati.
Apalagi menurut banyak ahli kesehatan, meski sebenarnya tidak mengancam nyawa. Namun Tortikolis dapat menjadi sebuah pertanda bahwa ada masalah kesehatan kepada bayi, bahkan mungkin ke arah serius.
Makanya perlu setidaknya penanganan dari dokter dan juga fisioterapi tortikolis pada bayi oleh ahli. Semua demi kesehatan serta kualitas hidup sang buah hati agar ke depannya tidak mengalami hal-hal buruk.
Penyebab Tortikolis Dialami oleh Bayi
Sesudah membahas secara singkat mengenai kondisi penyakit tersebut, leher miring tersebut masih belum diketahui apa penyebab pastinya. Kenapa bisa salah satu sisi dari leher memendek dari pada sisi lainnya.
Namun, ada banyak dugaan yang mungkin bisa menjadi salah satu penyebabnya. Bahkan mungkin bisa menjadi salah dua dari penyebabnya, untuk itu mari cek bersama mengenai beberapa faktor tersebut.
1. Kelainan dari genetik, sangat mungkin bila orang tua dahulu mengalami hal tersebut kepada bayi dan menurunkan genetiknya. Sebab genetik merupakan faktor terbesar menurunnya sifat dari orang tua kepada anaknya.
2. Posisi di dalam lahir yang tidak normal, kerap miring ke salah satu sisi dan bisa saja berubah-ubah
3. Perkembangan tidak normal pada SCM
4. Penebalan tidak normal pada jaringan otot bayi, mungkin itu yang membuat salah satu otot leher menjadi memendek dan butuh fisioterapi tortikolis pada bayi
5. Sindrom Klippel Feil yang menyebabkan tulang belakang pada leher menjadi lebur satu
6. Darah yang menggumpal pada leher bayi, khususnya pada otot leher yang kerap disebut dengan sebutan hematoma
7. Pembengkakan pada tenggorokan yang disebabkan eh banyak faktor, tentu bisa infeksi, cedera, dan trauma lainnya
8. Masalah pengelihatan juga bisa menjadi salah satu indikasi dari adanya leher memendek tersebut
9. Reaksi tubuh terhadap obat-obatan tertentu
10. GERD, siapa sangka bayi juga bisa mengalami hal tersebut juga
11. Arthritis pada leher bayi (spondilosis servikal)
12. Sandifer yang merupakan kombinasi adanya GERD dengan kejang leher
13. Grisel merupakan komplikasi dari infeksi bagian atas atau mungkin komplikasi dari operasi bagian THT
Gejala-gejala yang Bisa Terjadi Tortikolis Pada Bayi
Ketika sudah mengetahui apa singkatnya mengenai Tortikolis serta penyebabnya. Ada baiknya untuk mengetahui apa saja gejala agar bisa segera memeriksakan ke dokter dan fisioterapi tortikolis pada bayi.
Namun, untuk gejala dialami oleh bayi tentu tidak akan bisa langsung Anda tanyakan. Butuh kepekaan terhadap apa yang dialami oleh si buah hati. Ibu pasti akan langsung paham karena biasanya ada kontak batin.
1. Gerakan kepala dan leher terbatas, tidak bisa sebebas dari bayi lainnya
2. Salah satu sisi bahu terlihat lebih tinggi dari sisi lainnya
3. Otot leher menjadi mengencang dan seakan tegang, jadi butuh fisioterapi tortikolis pada bayi agar tidak membuatnya mengalami sakit kepala
4. Sakit kepala yang mungkin akan membuatnya rewel
5. Kepala menjadi tremor
6. Nyeri leher yang membuat bayi tidak nyaman nangis tanpa sebab
7. Wajah yang tidak simetris, hal ini akan cepat diketahui karena pada saat lahir biasanya rata-rata akan memiliki wajah simetris
8. Gangguan pendengaran serta pengelihatan
9. Sulit menggelengkan kepala dan jika dipaksa akan menangis kencang
10. Ada benjolan kecil pada otot bagian leher yang membuatnya jadi tidak nyaman
Periksakan dengan Diagnosis Lebih Lanjut
Ketika sudah mendapatkan perasaan bahwa anak mengalami hal tersebut, segera periksakan kepada pusat kesehatan untuk mendapatkan diagnosis lebih lanjut. Lebih baik langsung bawa ke pusat kesehatan pertama saja dan lakukan fisioterapi tortikolis pada bayi.
Sebab untuk mendapatkan kepastian akan dilakukan beberapa metode pencitraan serta tes lebih lanjut. Bisa saja membutuhkan metode pencitraan X-ray, CT scan, dan bahkan juga MRI agar lebih pasti.
Lalu untuk tes lebih lanjut juga diperlukan agar mendeteksi kemungkinan lainnya, semisal tes darah untuk infeksi, EMG untuk gangguan berdasarkan aktivitas listrik pada otot leher, dan lain-lain.
Selama sudah mendapatkan diagnosis lebih lanjut dan ternyata mengalami hal demikian. Tidak perlu ragu untuk segera melakukan fisioterapi tortikolis pada bayi agar bisa menghindarkan dari risiko tidak diinginkan.
Terapi Tortikolis pada Bayi yang Tepat
Fisioterapi tortikolis pada bayi serta pengobatan menjadi hal penting agar bisa membuat semua risiko tidak diinginkan tidak terjadi. Sebab, jika hal tersebut dibiarkan ada kemungkinan serius komplikasi lebih lanjut darinya.
Bisa terjadi masalah gangguan makan, keseimbangan tubuh, dan bahkan mungkin lama untuk berjalan bahkan duduk. Hal tidak diinginkan lainnya adalah nyeri kronis yang menyebabkan kualitas hidup terganggu.
Jadi fisioterapi tortikolis pada bayi harus segera Anda lakukan agar kondisi bisa berangsur membaik. Hanya saja tetap untuk melakukannya tidak boleh sembarangan, harus ada bimbingan lebih lanjut untuk melakukannya.
Fisiohome menawarkan dampingan secara rutin untuk membantu si buah hati kembali sehat seperti sedia kala. Ada beberapa terapi fisik yang akan Kami pandu agar mampu menyembuhkan sekaligus memelihara kesehatan. Beberapa terapi yang akan Kami lakukan sebagai berikut
1. Pelemasan otot
Dengan melemaskan otot agar membuat otot leher menjadi rileks dengan cara membiasakan untuk menengok ke arah berlawanan dari sisi biasanya.
2. Tummy time dengan tepat
Membuat ibu dan anak melakukan tummy time tidak hanya akan menyembuhkan tortikolis namun juga membuat adanya bonding
3. Memberikan pijatan secara tepat dengan teknik terbaik
Tentu hanya fisioterapi tortikolis pada bayi dari Fisiohome yang dapat melakukannya, sebab Kami sudah memiliki tim dengan STR serta pengalaman luar biasa menangani puluhan ribu pasien
4. Melakukan terapi TENS dan fisioterapi dengan dosis tertentu
Sebab ini adalah bayi, maka fisioterapi tortikolis untuk bayi menggunakan dosis tertentu yang sudah ditakar sedemikian rupa. Jadi tidak sembarangan Kami lakukan karena tubuhnya masih lemah
Untuk informasi lebih lanjut bisa langsung Anda hubungi nomor telepon dari Fisiohome +62 882-9874-5399. Lakukan pemesanan paket home visits sesuai kebutuhan untuk melakukan fisioterapi tortikolis pada bayi bersama Kami.