Fisiohome

Obat Herbal Untuk Rematik Dan Osteoartritis

Obat Herbal Untuk Rematik Dan Osteoartritis
Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram
Share on linkedin
LinkedIn
Share on skype
Skype
Share on email
Email
Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram
Share on linkedin
LinkedIn
Share on skype
Skype
Share on email
Email

Obat Herbal Untuk Rematik Dan Osteoartritis, Rematik dan osteoartritis adalah dua jenis gangguan sendi yang sangat umum dan berdampak besar terhadap kualitas hidup penderitanya. Kedua kondisi ini menimbulkan nyeri sendi, peradangan, dan keterbatasan gerak yang bisa menjadi kronis jika tidak ditangani dengan baik. Dalam beberapa tahun terakhir, obat herbal mulai banyak dilirik sebagai solusi alami dan aman dalam meredakan gejala-gejala tersebut. Tidak hanya mudah diakses, herbal juga sering dianggap sebagai pelengkap yang tepat dalam program rehabilitasi atau fisioterapi. Artikel ini akan mengulas secara lengkap manfaat tanaman obat, bagaimana cara penggunaannya, serta peran fisioterapi dalam memperkuat hasil pengobatan.

Sumber gambar: Freepik

Obat Herbal Untuk Rematik Dan Osteoartritis

Baca juga artikel: Tanaman Obat Untuk Peradangan Sendi

Rematik adalah istilah umum yang digunakan untuk menyebut berbagai penyakit autoimun yang menyerang sendi, salah satunya adalah rheumatoid arthritis. Penyakit ini terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sehat di sekitar sendi, sehingga menimbulkan nyeri, pembengkakan, dan kerusakan jaringan sendi secara bertahap. Berbeda dengan rematik, osteoartritis lebih berkaitan dengan degenerasi atau keausan pada tulang rawan sendi akibat penuaan, aktivitas fisik berat, atau cedera berulang. Kedua kondisi ini memiliki gejala yang mirip, namun penyebab dan penanganannya dapat berbeda. Baik rematik maupun osteoartritis membutuhkan pendekatan pengelolaan nyeri dan peradangan yang tepat untuk menghindari penurunan kualitas hidup.

Perawatan medis modern sering kali melibatkan penggunaan obat antiinflamasi non-steroid (OAINS) dan kortikosteroid. Meskipun efektif, penggunaan jangka panjang dapat menimbulkan efek samping seperti gangguan lambung, ginjal, hingga peningkatan tekanan darah. Oleh karena itu, banyak penderita mulai mencari alternatif pengobatan alami, termasuk dengan memanfaatkan tanaman obat. Herbal menjadi pilihan karena efek sampingnya yang lebih minim dan dapat digunakan bersamaan dengan terapi lain, seperti fisioterapi dan pengaturan pola hidup. Langkah ini juga membuka peluang untuk perawatan yang lebih holistik dan berkelanjutan.

Mengapa Obat Herbal Semakin Populer

Salah satu alasan utama obat herbal banyak diminati adalah karena sifatnya yang alami dan diyakini lebih aman untuk penggunaan jangka panjang. Tanaman obat yang digunakan untuk mengatasi rematik dan osteoartritis memiliki kandungan zat aktif yang bekerja sebagai antiinflamasi, analgesik (pereda nyeri), dan antioksidan. Kandungan ini membantu mengurangi peradangan dan memperbaiki sirkulasi darah di sekitar sendi yang meradang. Selain itu, obat herbal juga lebih mudah diakses, tersedia di pasar tradisional maupun apotek herbal, dan lebih ekonomis dibandingkan obat-obatan kimia yang memerlukan resep.

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua herbal cocok untuk semua orang. Dosis, cara pengolahan, serta kondisi medis lainnya perlu dipertimbangkan sebelum mulai menggunakan ramuan tradisional. Beberapa herbal juga bisa berinteraksi dengan obat medis tertentu, sehingga sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu kepada tenaga medis profesional. Dengan pendekatan yang tepat, obat herbal bisa menjadi solusi jangka panjang untuk membantu mengendalikan rematik dan osteoartritis secara efektif dan aman.

Tanaman Obat yang Terbukti Bermanfaat

Beberapa tanaman herbal yang terbukti bermanfaat dalam mengatasi nyeri sendi antara lain jahe, kunyit, daun sambiloto, dan temulawak. Jahe memiliki kandungan gingerol yang mampu menghambat enzim pemicu peradangan dalam tubuh. Sedangkan kunyit terkenal dengan kurkumin, senyawa aktif yang secara ilmiah terbukti memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan. Daun sambiloto bersifat imunomodulator, sehingga baik digunakan untuk rematik yang bersifat autoimun. Temulawak juga membantu meningkatkan aliran darah dan memperbaiki metabolisme jaringan sendi.

Tidak hanya itu, tanaman seperti pegagan dan akar dandelion juga telah diteliti secara klinis. Pegagan berfungsi untuk memperbaiki elastisitas jaringan dan mempercepat penyembuhan luka dalam tubuh, termasuk pada sendi. Sedangkan akar dandelion memiliki efek diuretik yang membantu mengurangi retensi cairan dan pembengkakan. Kombinasi tanaman-tanaman ini, jika diramu dan digunakan secara konsisten, bisa memberikan manfaat signifikan dalam jangka panjang bagi penderita sendi kronis.

Cara Penggunaan yang Aman dan Efektif

Obat herbal bisa digunakan dalam berbagai bentuk seperti teh, kapsul, ekstrak cair, maupun salep untuk penggunaan luar. Untuk menghindari risiko efek samping, sebaiknya hindari penggunaan dosis tinggi tanpa pengawasan. Ramuan seperti kunyit dan jahe bisa dijadikan minuman herbal harian yang aman dan menyegarkan, sekaligus membantu mengurangi kekakuan sendi. Salep dari ekstrak jahe atau temulawak juga sering digunakan untuk pemakaian luar dengan memijat area sendi yang nyeri. Konsistensi dalam penggunaan akan sangat menentukan hasilnya.

Bagi pasien yang memiliki riwayat alergi, gangguan pencernaan, atau sedang mengonsumsi obat lain, penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu. Penggunaan herbal juga bisa menjadi pelengkap dari terapi medis dan fisioterapi yang sedang dijalani. Untuk hasil terbaik, pastikan memilih produk herbal yang sudah terdaftar resmi di BPOM dan diproduksi oleh perusahaan terpercaya. Hindari produk dengan klaim berlebihan dan tanpa informasi komposisi yang jelas. Edukasi menjadi kunci agar herbal benar-benar memberikan manfaat maksimal.

Kombinasi Herbal dan Fisioterapi: Solusi Holistik

Menggabungkan obat herbal dengan fisioterapi bisa memberikan hasil pemulihan yang lebih optimal bagi penderita sendi kronis. Fisioterapi membantu meningkatkan kekuatan otot, fleksibilitas, dan memperbaiki postur tubuh yang sering terganggu akibat nyeri sendi. Saat jaringan sendi diperkuat melalui latihan khusus, efek antiinflamasi dari herbal pun lebih efektif terserap oleh jaringan tubuh. Ini menciptakan pendekatan terapi yang menyeluruh dari dalam dan luar tubuh. Misalnya, pasien yang mengalami kekakuan pada lutut karena osteoartritis bisa menggunakan salep herbal dan berlatih gerakan mobilisasi ringan bersama fisioterapis.

Pendekatan holistik ini tidak hanya menekan gejala, tetapi juga mengurangi risiko kekambuhan. Banyak pasien merasakan perbedaan signifikan setelah rutin melakukan kombinasi terapi ini selama beberapa minggu. Hal ini juga terbukti secara klinis bahwa fisioterapi bisa mempercepat metabolisme jaringan dan meningkatkan respons tubuh terhadap senyawa aktif dari tanaman obat. Jika dilakukan dengan disiplin dan pengawasan yang tepat, kombinasi ini dapat menjadi solusi jangka panjang yang minim efek samping.

Penelitian Terkini tentang Efektivitas Herbal

Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh Universitas Gadjah Mada menyebutkan bahwa penggunaan jahe sebagai terapi tambahan dalam pengelolaan osteoartritis mampu menurunkan kadar TNF-α dan IL-6, dua jenis sitokin yang berperan besar dalam proses inflamasi. Hasil studi tersebut menunjukkan adanya penurunan nyeri dan peningkatan fungsi sendi setelah enam minggu penggunaan ekstrak jahe. Hal ini membuka peluang besar bagi dunia pengobatan untuk mengintegrasikan herbal dalam protokol terapi penyakit sendi kronis. Efektivitas herbal bahkan meningkat ketika dikombinasikan dengan latihan fisik atau fisioterapi reguler. Studi ini menjadi dasar kuat bagi pasien yang ingin memilih pendekatan alami namun tetap berbasis ilmiah.

Selain jahe, kunyit juga menjadi fokus penelitian dalam banyak jurnal medis karena efektivitas kurkumin-nya dalam menghambat enzim COX-2, yang memicu peradangan. Meskipun bioavailabilitas kurkumin relatif rendah, formulasi baru seperti kapsul nano atau kombinasi dengan piperin dari lada hitam terbukti meningkatkan penyerapannya di tubuh. Dengan demikian, penggunaan herbal bisa dioptimalkan dengan teknologi modern agar hasilnya lebih maksimal dan konsisten.

Menjawab Pertanyaan Umum Tentang Herbal untuk Sendi

Banyak orang bertanya apakah obat herbal cukup kuat untuk menggantikan obat medis. Jawabannya, untuk kasus ringan hingga sedang, herbal bisa menjadi pilihan utama atau pendamping terapi medis. Untuk kasus berat, biasanya digunakan sebagai pelengkap agar dosis obat medis bisa dikurangi. Apakah aman digunakan jangka panjang? Ya, selama pemakaiannya tidak berlebihan dan dilakukan dengan pengawasan ahli.

Pertanyaan lain yang sering muncul adalah kapan waktu terbaik menggunakan herbal? Sebaiknya digunakan secara konsisten di pagi hari atau malam hari, tergantung dari bentuk penyajian dan saran tenaga medis. Kombinasikan dengan diet sehat, tidur cukup, serta terapi fisik agar tubuh mendapat manfaat maksimal dari pengobatan herbal.

Tips Memilih Produk Herbal yang Aman

Sumber gambar: Freepik

Saat ini banyak produk herbal di pasaran, namun tidak semuanya memiliki kualitas dan keamanan yang terjamin. Pastikan memilih produk yang telah memiliki izin edar dari BPOM dan terbuat dari bahan baku alami berkualitas. Produk yang menyertakan sertifikasi halal, uji laboratorium, serta proses produksi yang higienis menjadi nilai tambah. Hindari produk dengan komposisi tidak jelas atau mengandung bahan kimia tambahan. Lebih baik memilih produk yang transparan dan direkomendasikan oleh ahli herbal atau fisioterapis terpercaya.

Jika ingin mencoba membuat ramuan sendiri di rumah, pastikan mengetahui takaran yang tepat dan cara pengolahan yang benar. Misalnya, jahe sebaiknya direbus tidak lebih dari 10 menit agar senyawa aktifnya tetap terjaga. Sedangkan kunyit bisa dikombinasikan dengan madu atau lada hitam untuk meningkatkan efektivitasnya.

Baca juga artikel: Ramuan Tradisional Untuk Sendi Kaku

Informasi Pemesanan

Jika Anda sedang mencari layanan fisioterapi homecare yang bisa membantu meredakan nyeri sendi akibat rematik dan osteoartritis secara alami dan profesional, silakan hubungi:

Telepon: +62 856-5790-1160 (Senin – Minggu | 09:00 – 18:00)
WhatsApp: +62 882-9874-5399
Email: [email protected]
Alamat: QP Office, Perkantoran Tanjung Mas Raya, Blok B1. No. 44, Jakarta Selatan. 12530

Kami siap melayani Anda dengan tim terapis bersertifikat yang ramah dan berpengalaman, langsung ke rumah Anda.

Terakhir diperbarui : Rabu, 2 Juli 2025

Referensi penulisan:

Alodokter. “5 Pilihan Obat Rematik Alami“, https://www.alodokter.com/pilihan-obat-rematik-alami-dan-terapi, diakses 2 Juli 2025.

National Institutes of Health (NIH). “Use of Herbal Medications for Treatment of Osteoarthritis and Rheumatoid Arthritis“, https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC7693010/, diakses 2 Juli 2025.

Alodokter. “6 Obat Herbal Rematik yang Ampuh Redakan Keluhan“, https://www.alodokter.com/obat-herbal-rematik-yang-ampuh-redakan-keluhan, diakses 2 Juli 2025.

Artikel Lainnya

Kenali Fisioterapis Kami

Berlangganan Newsletter Kami

Dapatkan pembaruan dan belajar dari yang terbaik

Pesan jasa fisioterapis sekarang juga!

Atasi keluhan fisik Anda dengan bantuan fisioterapis ahli. Pesan sekarang juga dan rasakan manfaatnya!

Pesan jasa fisioterapis sekarang juga!

Atasi keluhan fisik Anda dengan bantuan fisioterapis ahli. Pesan sekarang juga dan rasakan manfaatnya!

Fisiohome X CareNow

Promo ini berlaku selama periode promo: 1 November – 31 Desember 2024

Syarat & Ketentuan Promo:
1.⁠ ⁠Diskon Rp 75.000 untuk transaksi minimal Rp 2.000.000
2.⁠ ⁠Berlaku untuk seluruh layanan Fisiohome
3.⁠ ⁠Promo hanya dapat digunakan untuk 1x pengguna per pasien

Klik di sini untuk menghubungi kami via WhatsApp di +62 882-9874-5399 atau hubungi langsung untuk konsultasi mengenai promo ini.  Jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan layanan fisioterapi terbaik dengan harga spesial.

Syarat dan Ketentuan
Promo

Syarat dan Ketentuan:

  • Promo berlaku untuk layanan home visit fisioterapi di wilayah tertentu.
  • Waktu layanan home visit fisioterapi terbatas, dan tersedia berdasarkan jadwal yang telah ditentukan.
  • Pasien diharuskan mendaftar melalui platform atau saluran yang ditentukan.
  • Konfirmasi layanan home visit akan diberikan setelah pendaftaran dan penjadwalan telah berhasil.
  • Promo tidak bisa digabung dengan promo lainnya.

Visit Suite

  • Fisioterapi visit 1x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Luxury

  • Fisioterapi visit 8x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Platinum

  • Fisioterapi visit 12x
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Royal Family

  • Fisioterapi visit 9x sesi
  • Bisa dipakai seluruh keluarga dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa untuk melayani semua anggota keluarga dengan 1x pemesanan dengan 1 alamat yang sama
  • Bisa pesan dan datang hari ini
  • Durasi 45-60 menit
  • Max 3x sesi per visit
  • Menggunakan alat Infrared / Ultra Sound / TENS (Jika dibutuhkan)

Visit Sport Event

  • Personal fisioterapi untuk event (Olaharaga/Kesehatan)
  • Pendampingan Fisioterapis pada event olahraga
  • Pendampingan personal Fisioterapis perorangan