Komplikasi Saraf Kejepit Tidak Boleh Dipandang Sebelah Mata

Penyakit saraf kejepit tidak boleh Anda anggap remeh sebab bisa menimbulkan komplikasi yang memberikan pengaruh besar terhadap kualitas hidup. Apalagi permasalahan kesehatan ini banyak ditemukan kasusnya di masyarakat terutama untuk yang sudah berusia lanjut.

Ini merupakan kondisi dimana adanya tekanan di saraf dari jaringan sekitarnya sehingga menimbulkan rasa sakit dan gangguan fungsi saraf. Jaringan yang dapat menjepit saraf tersebut biasanya di sekitar tulang dan otot tendon. Gangguan ini bisa menyerang berbagai area tubuh tetapi umumnya di bagian tangan, kaki, punggung, leher, dan masih banyak lagi.

Beberapa Jenis dari Saraf Kejepit

Jika berbicara mengenai permasalahan kesehatan tersebut maka harus paham mengenai jenisnya. Terdapat dua tipe jenis gangguan yang dibedakan berdasarkan letak jepitannya. Pastinya kedua jenis ini memiliki karakteristik berbeda sehingga diperlukan penanganan yang berbeda pula, berikut beberapa jenisnya yaitu:

1. Tipe herniate nucleus pulposus

Jenis saraf kejepit ini disebabkan nucleus pulposus di bagian tulang belakang robek sehingga keluar dari posisinya. Kondisi tersebut menyebabkan jaringan menjepit cabang saraf yang ada di sekitarnya.

Sudah pasti gangguan ini terjadi di bagian tulang belakang khususnya di bagian bawah karena area tersebut berguna untuk menopang berat badan. Jenis ini tidak hanya terjadi di tulang belakang tetapi ada di bagian area leher.

Gejala dirasakan penderita adalah nyeri radikuler. Diharapkan pada saat Anda merasakan rasa sakit yang tidak umum maka harus langsung memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan tepat dan cepat.

2. Tipe nerve entrapment syndrome

Jenis ini menyerang alat gerak bagian atas dan sifatnya kronis sehingga tidak boleh dianggap remeh. Penyebab kehadirannya karena ada kelainan ekstrinsik dan intrinsik pada saraf. Untuk kelainan ekstrinsik tersebut biasanya ada masalah di jaringan anggota tubuh.

Sedangkan untuk kelainan intrinsik disebabkan karena penyakit dan trauma di bagian tubuh tertentu. Tentunya kedua jenis ini bila dibiarkan bisa mengganggu Anda untuk bebas beraktivitas seperti biasa.

Baca juga tentang : Rekomendasi Buah Untuk Saraf Kejepit, Bantu Kurangi Nyeri

Komplikasi Saraf Kejepit Jika Tidak Diobati dengan Baik

Pentingnya untuk mendapatkan penanganan yang cepat agar tidak menimbulkan komplikasi yang bisa membahayakan Anda. Tentunya komplikasi ini menandakan bahwa kondisi Anda semakin parah sehingga bisa berakibat buruk. Inilah beberapa komplikasi yang akan dirasakan yaitu:

1. Kelumpuhan

Apabila Anda mengalami ciri-ciri terkena saraf kejepit maka wajib langsung memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan penanganan cepat. Karena jika dibiarkan maka risikonya Anda akan mengalami kelumpuhan sehingga Anda akan sulit untuk beraktivitas.

Harus Anda ketahui bahwa sumsum tulang belakang berakhir tepat di atas bagian pinggang. Pada bagian tersebut terdapat sekelompok akar saraf yang panjang menyerupai ekor kuda. Beberapa kasus sering ditemukan adanya saraf terjepit sehingga menekan seluruh kanal tulang belakang termasuk semua saraf yang menyerupai ekor kuda tersebut.

Apabila kondisinya seperti ini maka harus ditangani secepat mungkin bahkan harus dilakukan operasi untuk menghindari kelumpuhan. Apalagi komplikasi yang ditimbulkan oleh permasalahan kesehatan ini sangat parah sehingga harus dideteksi sedini mungkin.

2. Hilangnya sensasi di bagian bermasalah

Komplikasi lain saraf kejepit yang bisa Anda rasakan yaitu hilangnya sensasi di bagian bermasalah. Cakram yang pecah ditambah lagi kondisi semakin memburuk bisa menimbulkan nyeri kronis berkelanjutan. Apabila dibiarkan maka area yang bermasalah bisa kehilangan kendali.

Jika Anda berpikir kondisi ini menandakan bahwa sudah membaik Maka sangat salah besar. Sebab tidak menutup kemungkinan Anda akan merasakan anestesi sadel yaitu kondisi hilang sensasi secara bertahap di sekitar area yang bermasalah. Jika terus dibiarkan maka sudah pasti akan mengalami kelumpuhan.

Cara Mencegah Agar Permasalahan Saraf Kejepit Tidak Muncul

Seperti kita ketahui bahwa kondisi ini sangat mengganggu Anda untuk bisa beraktivitas dengan bebas. Namun terdapat langkah agar bisa menghindari permasalahan kesehatan ini. Salah satu yang sangat sederhana tetapi efektif yaitu memperbaiki postur duduk dan berdiri dimana harus tegap.

Jika tubuh dalam postur benar maka tulang punggung akan memiliki bentuk yang baik. Jadi pada saat duduk, melakukan peregangan atau berjalan maka bisa disesuaikan dengan kenyamanan tulang punggung Anda tetapi dalam posisi yang baik dan benar dimana tidak bungkuk.

Cara lainnya untuk menghindari saraf kejepit adalah dengan berhati-hati pada saat mengangkat beban berat dimana tidak boleh membungkuk. Karena dalam kondisi tersebut tulang punggung akan menanggung seluruh beban.

Apabila Anda ingin mengangkat beban berat maka ambil posisi berjongkok dan tegakkan punggung sebelum mengangkatnya. Penting juga untuk selalu menjaga berat badan agar tetap ideal karena obesitas merupakan salah satu faktor pemicu.

Saat seseorang mengalami kelebihan berat badan maka saraf di bagian tulang punggung sangat rentan terjepit karena adanya tekanan berat badan. Anda juga bisa berhenti merokok karena kegiatan tersebut membuat karbon monoksida dan nikotin masuk ke dalam jaringan tubuh.

Apabila terus dibiarkan maka dapat meracuni dan mengganggu kemampuan bantalan tulang punggung sehingga menyebabkan tulang menjadi kering. Kurangnya elastisitas bisa menimbulkan kerusakan sehingga berpotensi untuk mengalami penyakit ini.

Penting juga untuk melakukan istirahat cukup. Dengan istirahat yang cukup maka tubuh bisa memperbaiki diri sendiri sehingga menghindari berbagai macam penyakit termasuk saraf terjepit. Wajib untuk Anda ingat wah tidak boleh memaksakan tubuh secara berlebihan apabila Anda mengidap penyakit tersebut.

Perhatikan pula posisi tidur yang benar agar tidak memberikan tekanan berlebihan di area yang sakit. Karena salah sedikit saja posisi tidur bisa memperparah kondisi sehingga Anda akan kesulitan untuk beraktivitas.

Baca juga tentang : Fisioterapi Di Rumah Untuk Atasi Saraf Kejepit Bokong

Fisioterapi Salah Satu Cara Pengobatan Saraf Kejepit

Untuk mengobati saraf kejepit Sebenarnya ada banyak cara selain mengonsumsi obat, salah satunya adalah dengan melakukan fisioterapi. Dengan adanya fisioterapi maka bisa mengembalikan fungsi tubuh sehingga dapat normal kembali.

Pada saat mengalami permasalahan kesehatan ini maka beberapa bagian tumbuh akan mengalami kesulitan untuk bergerak sehingga untuk mengatasinya adalah dengan melakukan fisioterapi. Pastinya cara ini juga bisa mengurangi dan menghilangkan rasa sakit sehingga Anda nyaman beraktivitas.

Bahkan jadi salah satu cara efektif untuk menyembuhkan tanpa harus melakukan operasi sehingga cocok untuk Anda yang takut dengan tindakan ini. Terapi ini juga bisa mengurangi ketergantungan obat Sehingga Anda tidak perlu mengonsumsi obat tertentu dalam jangka waktu lama.

Pastinya ada banyak manfaat ditawarkan fisioterapi sehingga harus Anda coba agar bisa sembuh dari penyakit tersebut. Bahkan di zaman sekarang untuk mencari jasa Ini tidaklah sulit dimana salah satu yang wajib Anda coba adalah Fisiohome.

Pastinya saat menggunakan jasa Fisiohome ada banyak kemudahan yang bisa Anda rasakan karena tidak perlu membuang waktu di jalan dan mengantri. Sebab terapis bisa datang ke rumah kapanpun Anda butuhkan.

Walaupun kegiatan terapi dilakukan di rumah tetapi bisa maksimal karena ditangani oleh terapis yang jam terbangnya tinggi sehingga tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Jadi sesibuk apapun kegiatan Anda tetap bisa melakukan fisioterapi karena dapat menyesuaikan dengan jadwal.

Untuk informasi yang lebih lanjut Anda bisa menghubungi Fisiohome di +62 882-9874-5399. Dengan berbagai macam kemudahan ini maka Anda bisa menghindari komplikasi saraf kejepit yang dapat membahayakan diri Anda jika dibiarkan begitu saja.

Referensi Penulisan:

• Halodoc. “2 Komplikasi Saraf Terjepit yang Perlu Diwaspadai”, https://www.halodoc.com/artikel/2-komplikasi-saraf-terjepit-yang-perlu-diwaspadai?srsltid=AfmBOoqVbUDWNm906GL1KcElHbMwiFU8mHGRJS8rY5zmmpA2gh4SJU-x, diakses pada 20 Agustus 2024.
• NEO rheumacyl. “Mengenal Bahaya Saraf kejepit dan Cara Menghindarinya”, https://www.neorheumacyl.com/read/saraf-otot/Mengenal-Bahaya-Saraf-kejepit-dan-Cara-Menghindarinya, diakses pada 20 Agustus 2024.
• Halodoc. “Fisioterapi”, https://www.halodoc.com/kesehatan/fisioterapi, diakses pada 20 Agustus 2024.