Selain melakukan perawatan ke tenaga medis atau profesional, mengonsumsi buah untuk saraf kejepit juga dapat menjadi salah satu upaya perawatan yang dapat Anda lakukan. Sebab buah-buahan ini dapat menjadi salah satu asupan makanan untuk membantu menangani nyeri.
Apabila Anda tertarik menjadikan buah sebagai salah satu cara pengobatan atau mengatasi penyakit ini, maka silakan simak beberapa rekomendasi yang telah kami susun melalui artikel di bawah.
Dalam Artikel Ini:
ToggleRekomendasi Buah untuk Saraf Kejepit Agar Gejala Nyeri dapat Berkurang
Pada dasarnya sebenarnya tidak ada batasan mengenai konsumsi buah untuk saraf kejepit, sehingga Anda dapat mengonsumsi berbagai jenis. Oleh karena itu, sebaiknya mengonsumsi tipe yang dapat memenuhi kebutuhan harian yang mengandung vitamin, serat, dan mineral.
Namun jika kebingungan dan ingin fokus pada kandungan yang dapat membuat nyeri berkurang dan tubuh semakin fit, maka ada beberapa buah yang dapat dipertimbangkan, seperti:
1. Nanas-Nanasan
Berbagai tipe nanas juga dapat menjadi opsi bagi penderita saraf terjepit, sebab kandungan vitamin C di dalamnya lumayan tinggi. Di mana, pada 125 ml jusnya terdapat sekitar 39-49 gram vitamin C.
Tidak hanya vitamin C, nanas juga terkenal karena mengandung kandungan bromelain atau enzim pencernaan yang dapat membantu memecah protein pada makanan, mengurangi kembung, hingga berperan sebagai antiperadangan.
2. Sirsak
Buah untuk saraf kejepit ini memiliki daging berwarna putih ini memang terkenal cukup asam, namun ternyata bisa menjadi solusi untuk mengatasi rasa nyeri pada penyakit Anda. Alasannya adalah karena terdapat vitamin C, di mana dalam 100 gram sirsak ada sekitar 30 mg vitamin tersebut.
Tidak hanya vitamin C, masih ada kandungan nutrisi penting lainnya pada sirsak, seperti karbohidrat, protein, serta niacin yang diyakini mampu mengurangi risiko kanker dan mencegah menumpuknya kolesterol.
3. Strawberry
Sama seperti rekomendasi buah untuk saraf kejepit sebelumnya, strawberry juga sebagai dengan vitamin C yang lumayan tinggi. Sebab pada 125 ml jusnya, ada sekitar 52 mg vitamin C. Dengan kuantitas tersebut, tentu saja manfaatnya sangat banyak bagi tubuh Anda, termasuk dalam meredakan nyeri bagi penderita penyakit ini.
Selain itu, juga terdapat kandungan antosianin dan asam ellagic, di mana kolaborasinya dengan nutrisi lain bisa menjadi sarana untuk mencegah penuaan, peradangan, kanker, hingga penyakit saraf. Kandungan nutrisi lain yang dimaksud adalah kalium, mangan, vitamin B kompleks, zat besi, vitamin A, vitamin E, fluor, zat besi, serta iodium.
4. Mangga
Mangga juga lumayan efektif dalam menjadi opsi buah untuk saraf kejepit, khususnya dalam mengurangi nyeri. Alasannya adalah karena terdapat vitamin C dengan kuantitas cukup tinggi pada satu mangga, yaitu sekitar Hal 29 mg.
Sementara itu, kandungan lainnya di dalam mangga ialah vitamin A, B6, E, kalium, tembaga, serta fitonutrien (karotenoid dan polifenol). Secara khusus, polifenol yang sudah terbukti ilmiah mampu membantu melindungi dari ancaman kanker payudara serta kanker usus besar.
5. Pepaya
Pepaya juga bisa Anda jadikan sebagai buah untuk saraf kejepit, khususnya pada sensasi nyeri yang muncul. Hal ini karena adanya sekitar 94 mg vit C pada setengah buahnya.
Selain itu, melalui penelitian juga ditemukan fakta bahwa pepaya bisa membantu mencerahkan kulit sekaligus memperkuat tulang. Hal ini bisa berlangsung karena kandungan vitamin C yang tinggi dalam papaya tersebut.
Tidak hanya itu, pepaya juga kaya serat, vit A, B kompleks (asam folat, vitamin B6, vitamin B2, serta vitamin B1), kalium, hingga kalsium. Tidak hanya meredakan nyeri, kandungannya ini juga bisa menjadi sarana untuk memperlancar pencernaan menjaga kesehatan kulit dan mata, menolong metabolisme tubuh, serta mengontrol tekanan darah (kalium).
6. Jeruk
Karena kebanyakan highlight pada vit. C, maka sudah pasti jeruk masuk ke dalam rekomendasi buah untuk saraf kejepit, karena memang telah terkenal dengan kandungan vitaminnya ini. Di mana Total kandungannya adalah sebanyak 125 miligram.
Tidak hanya itu, jeruk juga memiliki nutrisi dan mineral lainnya, misalnya serat, kalium, folat, hingga lutein. Cara konsumsinya pun mudah, seperti dijadikan jus, tambahan pada infuse water, atau dimasukkan ke dalam berbagai tipe makanan lainnya.
7. Jambu Biji
Selama ini, Anda mungkin mengira bahwa jeruk adalah pemilik tahta tertinggi mengenai vitamin C. Namun ternyata ada jambu biji yang mampu menyainginya, di mana kandungannya lebih dari 200 mg vitamin dalam satu buahnya.
Tidak hanya itu, jambu biji juga memiliki banyak serat sehingga mampu menjadi sarana untuk memenuhi kebutuhan akan serat, pada wanita sebesar 25 gram dan maksimal 38 gram bagi pria setiap harinya.
8. Tomat
Seperti yang Anda ketahui, tomat yang kerap diperdebatkan apakah golongan buah atau sayur ini lebih banyak menjadi campuran atau tambahan dalam masakan. Padahal jika dimakan sendiri atau dijadikan jus, rasanya pun tak kalah enak.
Dengan vitaminnya, tomat juga bisa menjadi opsi buah untuk saraf kejepit. Dua kandungan utamanya adalah vit, C dan antioksidan. Kolaborasi keduanya dengan sejumlah zat lain akan mampu menjadi tambahan proteksi bagi tubuh, seperti melancarkan pencernaan, melindungi kesehatan mata, mengurangi kadar kolesterol, hingga membantu detoksifikasi pada tubuh.
9. Leci
Karena juga mempunyai vit. C lumayan tinggi, maka leci juga bisa menjadi solusi untuk Anda. Perlu diketahui bahwa pada 100 gram leci, ada sekitar 71,5 mg vit. C. Dengan rasa manisnya, maka tentu akan sangat menyenangkan untuk mengonsumsinya sebagai snack sekaligus perawatan saraf terjepit.
Bahkan kebutuhan harian dari nutrisi lainnya juga dapat disediakan oleh leci. Pada leci, Anda juga akan menemukan omega-3 serta omega-6 yang berguna bagi kesehatan pembuluh darah, otak, hingga jantung.
10. Blewah
Blewah juga terkenal karena mengandung vit. C yang relatif tinggi, yaitu sekitar 36,7 mg. Alhasil, tidak mengherankan apabila mengonsumsinya juga bisa menjadi usaha untuk membantu menangani gejala saraf terjepit.
Selain memiliki rasa yang lumayan segar dan manis, blewah juga memiliki lumayan banyak kandungan air. Oleh karena itu, mengonsumsinya juga membantu dalam mencegah dehidrasi. Kandungan lain pada blewah adalah serat, folat dan hingga karoten yang cocok dalam mempertahankan kesehatan saluran cerna.
11. Kiwi
Kiwi pun bisa menjadi opsi buah untuk saraf kejepit selanjutnya bagi Anda, karena vit, C di dalamnya juga sudah cukup mumpuni bagi pengonsumsinya. Di mana ada sekitar 84 gram vit. C dalam per satu kiwi.
Dengan nominal atau kuantitas tersebut, maka tidak mengherankan, asupan kebutuhan nutrisi harian Anda juga bisa terpenuhi melalui kiwi. Lalu kolaborasi vit. C dan antioksidan yang tinggi bisa membantu meredakan nyeri karena saraf terjepit.
Tidak hanya itu, kiwi juga dapat membantu tubuh untuk bertindak melawan infeksi serta radikal bebas dalam tubuh. Jika sedang melakukan diet, memasukkan kiwi ke dalamnya juga akan sangat membantu, karena tinggi dengan serat dan kalium.
Meskipun semua buah di atas dapat membantu penyembuhan, Anda juga perlu menggunakan bantuan profesional, seperti dari Fisiohome. Terapis kami siap membantu Anda dalam melakukan terapi dan perawatan terbaik agar kesehatan tubuh lebih optimal. Jika tertarik memadukan usaha menggunakan buah untuk saraf kejepit dan Fisiohome, maka silahkan hubungi kami di +62 882-9874-5399.